Senin, 20 Mei, 2024

Ilustrasi penembakan. (Net)

MENITINI.COM-Landy Parraga, seorang influencer di Ekuador, ditembak mati oleh sekelompok penyerang saat sedang menyantap makan siang.

Melansir laporan Telegraph, penyerangan terjadi usai Parraga memposting unggahan dan mencantumkan lokasi tempat dia berlibur di media sosial. Penyerang yang terdiri dari dua orang itu diduga telah melacak lokasi sang influencer yang tengah berlibur di Kota Quevedo, Ekuador.

Pihak kepolisian menduga penyebab dari serangan tersebut tak lain karena Parraga menyebar lokasinya di publik. Ini membuat penyerang yang kemungkinan adalah salah satu pengikutnya ikut mengintai keberadaan Parraga selama liburan.

Parraga merupakan eks Miss Ekuador pada 2022. Dia baru-baru ini aktif dalam media sosial TikTok dan memiliki jutaan pengikut.

BACA JUGA:  Nusantara Beat Indonesian Tour: Kolaborasi Musik Perdana GIK UGM dan Erasmus Huis

Wanita berumur 23 tahun itu menyimpan banyak rumor yang dikaitkan dengan kematiannya.

Sebuah berita menuduh Parraga menjadi simpanan seorang pengedar narkoba Ekuador bernama Leandro Norero, yang terbunuh pada 18 bulan lalu.

Hal itu dikuatkan oleh pernyataan Norero sebelum tewas bahwa ia khawatir jika istrinya mengetahui tentang rumor tersebut.

“Jika istri saya menemukan sesuatu tentang dia, saya kacau,” ucap Norero kepada seorang rekan tersangka kriminal, Helive Angulo.

Lantas, banyak rumor yang mengaitkan kematian Parraga dengan keterlibatannya di gembong organisasi kriminal Ekuador.

Kejadian penembakan Parraga juga terjadi usai namanya muncul dalam penyelidikan polisi terkait skandal korupsi. Ia diduga membantu pencucian uang Norero yang selama ini memiliki bisnis narkoba.

BACA JUGA:  Sebanyak 50 Orang Disebut Tertimbun Runtuhan Batu Gunung saat Gempa Taiwan

Sampai saat ini, pihak kepolisian Ekuador masih menyelidiki tentang penyebab kematian influencer dengan jutaan pengikut di media sosial. Kemunculan nama Norero dalam kasus itu juga sedang diselidiki lebih dalam oleh pihak berwenang. (sumber: cnnindonesia.com)

  • Editor: Daton