Wali Kota di Ukraina Ini, Ditembak Mati saat Membagikan Roti Kepada Warga

Kota Gostomel, dikenal untuk bandara Antonov, fasilitas kargo internasional utama yang telah rusak berat akibat pertempuran setelah menjadi target invasi oleh pasukan Rusia.
 
Di tempat lain pada hari ke-12 perang, penembakan Rusia yang terus menerus menghalangi evakuasi warga sipil dari kota-kota yang terkepung setelah upaya gagal untuk mencapai gencatan senjata.
 
Kementerian luar negeri Ukraina mengatakan, penembakan yang terus berlanjut di Kiev, Mariupol, Sumy, Kharkiv, Volnovakha dan Mykolayiv mencegah warga sipil bergabung dengan 1,7 juta orang yang telah terpaksa meninggalkan rumah mereka.
 
Para pejabat telah meminta para pemimpin asing untuk memaksa Rusia mematuhi gencatan senjata dan mencegah “bencana kemanusiaan skala besar”.
 
Sementara itu, daerah-daerah di barat Ukraina menjadi kewalahan oleh mereka yang mengungsi dari rumah mereka, dengan kota paling barat di negara itu, Lviv, mengatakan sudah melewati kapasitasnya untuk menampung orang-orang terlantar.
 
Wali Kota Lviv, Andriy Sadoviy mengatakan, beberapa ratus ribu orang telah melewati Lviv saat mereka menuju barat mencari keselamatan.
 
“Sekitar 200.000 pengungsi internal sekarang tinggal di kota, sementara 50.000 melewati stasiun kereta api Lviv setiap hari,” pungkasnya.

BACA JUGA:  Dilaporkan tak Ada WNI yang Jadi Korban Gempa di Taiwan

Sumber: Medcom.id

Editor: Ton

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *