DENPASAR, MENITINI Sejumlah truk pengangkut sampah mengantri masuk di TPA Suwung, Senin (20/12). Antrian ini terjadi karena kondisi sampah di TPA itu yang kian hari terus menggunung, dan juga banyak truk sampah yang mengangkut sampah untuk dibuang ke lokasi itu.
Memang kondisi sampah di Bali makin memprihatinkan, apalagi di musim hujan seperti saat ini banyak sampah kiriman yang berserakan di sejumlah bibir pantai di Kabupaten Badung, Bali.
“Sampah di Bali sudah sangat memprihatinkan. Sebagai daerah pariwisata, ini sangat tidak nyaman bagi Bali. Untuk pemerintah segera memikirkan teknologi tepat guna dan ramah lingkungan sehingga zero waste to landfile,” kata Ketua Asosiasi Pengusaha Sampah (APSI) Bali, Putu Ivan saat dihubungi Senin, (20/12).
Ia menambahkan, dengan teknologi ini, ia memastikan persoalan sampah di Bali perlahan lahan mulai berkurang seiring dengan edukasi kesadaran untuk mengelola sampah langsung dari sumbernya. “Kami dari APSI telah memulainya. Dan terbukti masyarakat khususnya ibu ibu begitu antusias mengelola sampah mereka. Nah, dengan antusiasnya masyarakat ini perlu dukungan pemerintah berupa regulasi dan stimulus bagi kelompok masyarakat yang sadar mengelolah sampah mereka,” ujarnya. poll
