Ia menyampaikan bahwa perjalanan seninya sejak 2009 di Surabaya, Provinsi Jawa Timur. Kemudian pada tahun 2011 Art Xchange Gallery berpindah ke Singapura dengan tujuan memberikan eksposur yang lebih besar kepada para senimannya di pasar yang baru.
Delapan tahun kemudian tepatnya pada 2018, Benny kembali mendirikan Art Xchange Gallery di Jakarta dengan tujuan memperkenalkan seniman Indonesia secara lokal dan internasional. Kemudian galeri yang sama juga dibuka di Pulau Dewata, tepatnya bekerja sama dengan Kopi Bali House di Jalan Bypass Ngurah Rai, Sanur. “Visi dan Misi Art Xchange Gallery adalah untuk memberikan kesempatan bagi seniman muda untuk menunjukan bakat mereka kepada dunia. Seniman yang kami tampilkan pada pameran ini memiliki kekuatan masing-masing,” ungkapnya.
Sebanyak 27 seniman yang akan menampilkan karyanya di pameran tersebut. Selanjutanya pameran yang bertema resurrection ini akan dibuka untuk umum pada 4 April 2022 sampai 3 Mei 2022. Dengan menghadirkan puluhan karya seni rupa dari 27 seniman nasional, dan internasional. Kegiatan pameran ini dikuratori oleh Arif Bagus Prasetyo. “Karya-karya yang kami tampilkan adalah karya patung, instalasi dan lukisan. Karya lukisannya meliput gaya abstrak, naif, realis, surealis, hingga hiperrealis. Resurrection jika diartikan dalam bahasa Indonesia, berarti kebangkitan,” ungkapnya.