BADUNG,MENITINI.COM-Ketua DPRD Badung, Anom Gumanti mengusulkan untuk utilitas terpadu agar memungkinkan hanya ada satu tiang yang berdiri, untuk mengurangi kesemrawutan kabel. Ia berharap Pemkab Badung bisa berinovasi untuk menangani hal tersebut.
Usulan tersebut disampaikan Anom Gumatri saat Badan Anggaran (Banggar) DPRD Badung kembali menggelar rapat kerja (raker) dengan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten Badung, Selasa (12/11/2024).
“Masalah kabel-kabel semrawut ini, kadang-kadang kami sering mendapatkan pecut dari masyarakat. Pikiran saya, bisa gak kita buatkan satu kabel untuk bersama? Kalau memang butuh regulasi sebagai penguat, ayo kita buatkan regulasinya dan tentu seizin pemerintah pusat juga. Kalau bisa satu tiang untuk bersama, alangkah indahnya. Ketimbang tiang yang banyak saat ini, sangat mengganggu sekali. Mudah-mudahan ini dikaji dan ditindaklanjuti,” jelas politisi PDIP asal Kuta tersebut.
Lalu soal Mengenai program LPJ (Lampu Penerangan Jalan), menurutnya sangat bermanfaat bagi masyarakat, terutama menjadi vital di daerah pariwisata. Anom Gumanti menilai, program LPJ harus dikelola dengan baik.
“Ini ke depan kalau tidak ada sistem yang bisa mampu meng-organize semua itu, saya kira kita akan selalu telat, telat, telat. Dalam arti telat memperbaiki, telat memasang, dan sebagainya. Harapan saya, apakah bisa ini dikerjasamakan? Mudah-mudahan dalam regulasi bisa dimungkinkan dengan pihak ketiga. Karena kita minta ‘terang’nya. Ketika ada yang mati atau sebagainya kita hanya tinggal menelpon call centernya dan mereka yang akan memperbaiki ,” katanya.*
- Editor: Daton