AMBON, MENITINI.COM – Kecelakaan maut melibatkan satu mobil pikap dan sebuah motor CBR terjadi di Jalan Trans Seram, tepatnya di dekat Jembatan Wasisinualu Desa Salamahu, Kecamatan Tehoru Kabupaten Maluku Tengah, Kamis (30/10/2025).
Akibat dari kecelakaan maut tersebut pengendara motor yang merupakan seorang pelajar SMA meninggal dunia.
Kapolsek Tehoru IPTU Affan Selamet mengatakan, peristiwa kecelakaan itu berawal saat mobil pikap bernomor polisi DE 8625 BA yang dikemudikan La Sely (39) bergerak dari arah Dusun Suhuputy menuju Dusun Misa dengan muatan pasir.
Saat mendekati lokasi kejadian, sopir pikap berusaha melambung sebuah sepeda motor yang ada di depannya.
Saat itulah muncul dari arah berlawanan motor CBR yang dikendarai korban dengan kecepatan tinggi.
“Jadi saat melambung motor Suzuki Shogun dari arah kanan, tiba-tiba muncul motor CBR dari arah berlawanan dengan kecepatan tinggi. Saat itu pengendara motor berusaha menghindari mobil piakap dengan mengambil jalur kiri namun mobil pikap kembali lagi ke jalan utamanya sehingga tabrakan terjadi,” jelas Kapolsek kepada wartawan, Kamis (30/10/2025).
Kuatnya tabrakan tersebut menyebabkan motor CBR yang dikendarai korban terseret beberapa meter hingga ke atas jembatan. Baik sepeda motor maupun mobil pikap mengalami kerusakan cukup parah.
“Korban ini seorang pelajar SMA, dia baru saja pulang dari sekolah menuju rumahnya,” kata Kapolsek.
Korban mengalami luka robek pada bagian bibir, dahi, dan wajahnya.
Menurut Affan, setelah kejadian itu, korban langsung dilarikan ke Puskesmas Tehoru untuk menjalani perawatan.
Namun, karena kondisi korban yang cukup parah, korban akhirnya dirujuk ke RSUD Masohi.
“Namun dalam perjalanan menuju RSUD, tepatnya di Dusun Namasula korban menghembuskan napas terakhir,” ucap Kapolsek.
Dikatakan, polisi yang mendapatkan laporan soal kejadian itu langsung mendatangi lokasi kecelakaan untuk melakukan olah tempat kejadian perkara dan mengamankan barang bukti.
Polisi juga membawa korban menuju Puskemas untuk menjalani perawatan.
“Saat ini sopir pikap sudah diamankan di Polsek Tehoru, dan pihak unit Lakalantas Polres Maaluku Tengah lakukan olah TKP selanjutnya memeriksa para saksi dan sopir di Polsek Tehoru dan rencana sopir akan dibawa ke Polres untuk diproses hukum,” tutup Kapolsek. (M-009)
- Editor: Daton









