Image
Tim SAR Banyuwangi mengevakuasi korban kapal nelayan Mekar Jaya yang tenggelam di Pantai Grajagan, Banyuwangi. (Foto: Istimewa)

Kapal Tenggelam di Banyuwangi, Tim SAR Temukan Lagi 3 Korban Meninggal

BANYUWANGI,MENITINI.COM– Tim Pencarian dan Pertolongan atau Search and Rescue (SAR) gabungan Banyuwangi, Jawa Timur, menemukan lagi tiga korban kapal nelayan Mekar Jaya yang tenggelam. Hingga hari keenam pencarian, tercatat total ada tujuh penumpang kapal yang ditemukan dalam keadaan meninggal.

“Minggu kemarin ditemukan satu korban, dan hari ini sekitar pukul 7:00 WIB ditemukan satu orang dan sore harinya tim SAR gabungan kembali menemukan korban meninggal, sehingga total korban meninggal ada tujuh orang,” kata Koordinator Pos SAR Banyuwangi Wahyu Setia Budi seperti dikutip dari Medcom.id Senin (11/9/2023).

Adapun tujuh korban meninggal yakni Sukar (nakhoda) 65 tahun warga Desa Karetan, Kecamatan Purwoharjo (Banyuwangi), Sumarno (54) warga Desa Tembok Rejo, Kecamatan (Banyuwangi), Santoso (54) warga Desa Kebaman, Kecamatan Srono (Banyuwangi), Wakik (41) warga Desa Karang Kebun, Kecamatan Sumber Jambe (Jember). Supriyanto alias To (32) warga Desa Purwoharjo (Banyuwangi), Dorik (55) warga Desa Taman Agung, Kecamatan Cluring (Banyuwangi), Tolip (50) warga Kabupaten Bojonegoro.

BACA JUGA:  Tinjau Pelabuhan Gilimanuk, Kapolri Minta Jajarannya Awasi Penjualan Tiket Liar

Sementara korban selamat, yakni Arni, Aan, Wahit, Solikin, Paiidek, Agus, Gunawan, Jiman, Sukar Bodong, Huda, Sujat, Sabar, Oblok, Supar, Mawi, Siong, Iksan, Tabah, Jaenal, dan Yoyok.

“Dengan ditemukannya seluruh korban kapal nelayan tenggelam, operasi pencarian langsung dihentikan, selanjutnya diusulkan penutupan. Seluruh unsur dikembalikan ke kesatuannya masing-masing,” jelas Wahyu.

Selain dari Pos SAR Banyuwangi, Polair Grajagan, Pos AL Muncar, BPBD, Pos Kamladu Grajagan, Ambulans RAPI, 851 Banyuwangi dan nelayan juga turut melakukan pencarian korban hilang.

Kapal Mekar Jaya dengan 27 ABK itu tenggelam setelah dihempas ombak hingga terbalik di Pantai Grajagan Desa Grajagan, Kecamatan Purwoharjo, pada Rabu dini hari (6/9/2023).

  • Editor: Daton
BACA JUGA:  Peredaran Rokok Ilegal di NTB Mengkhawatirkan, Rugikan Negara Rp4,315 Miliar

Berita Terkait

85 Ribu Siswa Kota Denpasar Nyanyikan Lagu ‘Cinta, Bangga, Paham Rupiah’ Hingga Pecahkan Rekor MURI

DENPASAR,MENITINI.COM-Dalam rangka memperingati Hari Pendidikan Nasional, tanggal 2 Mei 2024, Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali mencatatkan rekor…

ByByRedaksiMei 3, 2024

WWF Peluang bagi Bali untuk Dikukuhkan Sebagai Pariwisata Regeneratif 

DENPASAR, MENITINI.COM-Akademisi dan Ketua Program Doktor Ilmu Pariwisata Universitas Udayana (Unud) Prof. Dr. Nyoman Sunarta mengatakan, ajang World…

ByByA NMei 3, 2024

Kepala Stasiun RRI Ambon Resmi Dinakhodai Budi Nugroho 

AMBON, MENITINI.COM- Drs. Budi Nugroho dipercayakan menakhodai Stasiun Radio Republik Indonesia (RRI), setelah dilangsungkan serahterima jabatan (Sertijab), Kamis…

ByByadminMei 3, 2024

Presiden Jokowi ‘Melali’ ke Lombok Epicentrum Mall, Pengunjung Histeris

MATARAM,MENITINI.COM – Presiden Joko Widodo (Jokowi) melali (jalan jalan) ke Lombok Epicentrum Mall (LEM), Kota Mataram Rabu malam (1/5/2024).…

ByByRedaksiMei 3, 2024