“Kita tidak bisa bekerja sendiri perlu adanya kerjasama yang baik antara pengamanan setempat seperti gereja dengan pihak kepolisian,” Ujarnya.
“Seperti jika ada umat nasrani yang akan memasuki gereja, mana mungkin saya kenal satu-persatu. Inilah perlu pengamanan setempat ikut mengawasi,” Sambungnya.
Perwira satu melati emas di pundak ini juga mengimbau para jemaat yang akan melaksanakan persembahyangan tetap menggunakan protokol kesehatan sesuai anjuran pemeritnah.
“Kita pantau di tiap-tiap gereja pengamanan sudah tergelar dengan sangat baik. Kita memantau untuk memastikan juga, protokol kesehatan sudah berjalan dengan baik. Selanjutnya tujuan dari pemantauan ini untuk memberikan rasa aman dan khidmat saudara-saudara kita dalam melaksanakan ibadah Jumaat Agung,” Pungkasnya. (rls)