Val Iceman Kilmer kembali pasca kanker
Val "Iceman" Kilmer kembali pasca kanker - Screen Rant

Top Gun Maverick Bangkitkan Iceman Pasca Kanker Tenggorokan, Apa Itu?

Jenis Kanker Tenggorokan

Rencana perawatan dan kesembuhan kanker tergantung pada jenisnya. Untuk mengetahuinya, umumnya akan dilakukan biopsi dan pengamatan mikroskopis pada sel terduga kanker. Jenis yang paling umum adalah karsinoma sel skuamosa, yang mempengaruhi sel-sel datar yang melapisi tenggorokan. Berdasar kemungkinan berkembangnya, pengkategorian kanker menjadi sebagai berikut:

  • Kanker faring

Dapat berkembang di leher dan tenggorok meliputi kanker nasofaring (bagian atas tenggorok), kanker orofaring (bagian tengah tenggorok) dan kanker hipofaring (bagian bawah tenggorok)

  • Kanker laring

Laring merupakan area pita suara. Kanker dapat berkembang pada supraglotis (bagian atas pita suara), glotis (sekitar pita suara), subglotis (bagian bawah pita suara) dan hipolaring ( bagian bawah laring)

BACA JUGA:  Setahun Warga Kota Denpasar Menanti, RS Bhakti Rahayu Kembali Layani Pasien BPJS

Tanda Gejala

Karena kanker terjadi pada area saluran napas atas dan pembentuk suara, maka tanda gejalanya cukup khas. Tanda gejala yang umum terjadi antara lain perubahan suara menjadi serak dan kasar, rasa ingin membersihkan tenggorokan karena kering dan nyeri tenggorokan. Jika kondisi ini tidak segera mendapat penanganan, tanda gejala dapat berkembang menjadi sulit menelan, penurunan berat badan, batuk kering terus menerus bahkan ada bercak darah, sulit bernapas dan napas berbunyi. Untuk kondisi lanjut, gejala yang dapat timbul adalah munculnya pembengkakan kelenjar getah bening area kepala-leher dan nyeri pada telinga. Apabila ada tanda gejala awal, jangan ragu untuk segera memeriksakan diri.

BACA JUGA:  Klaim Minyak Merah Lebih Sehat, Mari Cek Faktanya!

Penyebab dan Faktor Resiko

Ada banyak faktor resiko bergantung pada jenisnya. Berikut penyebab dan faktor resiko yang umum mencetuskan kanker tenggorokan:

  • perokok aktif
  • konsumsi alkohol
  • diet rendah buah dan sayur
  • paparan asbes
  • kebiasaan mengunyah sirih
  • obesitas
  • infeksi Human Papillomavirus (HPV)
  • oral hygiene yang buruk

Langkah Pencegahan

Ada beberapa langkah yang bisa mengurangi kejadian kanker tenggorokan. Buatlah komitmen untuk berhenti merokok dan menggunakan produk tembakau. Jika Anda peminum, pantau asupan alkohol Anda. Jangan lupa konsumsi makanan kaya nutrisi dan membatasi asupan lemak tambahan, gula, dan makanan olahan. Untuk menambah efek anti oksidan, tambahkan aktivitas fisik secara rutin. Tanyakan kepada dokter atau layanan kesehatan terdekat terkait vaksin HPV untuk membantu mengurangi risiko infeksi HPV oral.

BACA JUGA:  Kanker, Kate Middleton Himbau Pentingnya Dukungan Keluarga

Berita Terkait

RSU Bakti Rahayu Gandeng Sejumlah Lembaga Lakukan Aksi Amal Operasi Bibir Sumbing

AMBON, MENITINI.COM – Dalam rangka memperingati hari Buruh Internasional atau Mayday, Rumah Sakit Umum Bakti Rahayu bekerja sama…

ByByHE NMei 2, 2024

Kasus DBD di Buleleng Meningkat

DENPASAR, MENITINI.COM-Kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kabupaten Buleleng, Bali beberapa bulan terakhir mengalami peningkatan sejak awal tahun…

ByByA NMei 2, 2024

Seru, Acara Prolanis Klinik Anugerah Denpasar Dimeriahkan oleh Penyanyi Oppie Andaresta

DENPASAR,MENITINI.COM-Klinik Anugerah Denpasar menggelar kegiatan rutin Prolanis (program pengelolaan penyakit kronis), Sabtu (27/4/2024). Namun ada yang berbeda pada…

ByByRedaksiApr 27, 2024

Waspada! Pasien DBD di RSD Mangusada, Badung Meningkat

BADUNG,MENITINI.COM-Kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kabupaten Badung mengalami peningkatan. Hal itu ditandai dengan jumlah pasien di RSD Mangusada…

ByByEditorApr 25, 2024