Putra NTT Daniel Hyronimus Bolly Tifaona Raih Bintang Dua di Mabes Polri

Selain Bolly, sejumlah perwira tinggi lainnya juga mendapat promosi dan kenaikan pangkat seperti Irjen Pol Drs Hotman Simatupang, SH, Irjen Pol Drs Tabana Bangun, M.Si, Irjen Pol Drs Umar Faruq, SH, M.Hum, Irjen Pol Dr Chryshanda Dwilaksana, M.Si, Irjen Pol Victor Theodorus Sihombing, SIK, M.Si, MH, Irjen Pol Hilman, SIK, SH, MH, Irjen Pol Rudi Setiawan, SIK, SH, MH, Irjen Pol Dr Dadang Hartanto, SIK, SH, M.Si, dan lain-lain.

Ansel Deri, warga Lembata diaspora yang juga Admin grup Ata Lembata mengaku Bolly Tifaona adalah salah satu sosok polisi potensial. Bolly nyaris melewati tugas dan pengabdiannya di bidang reserse dan kriminal Polri hingga mendapat kepercayaan dan torehan prestasi membanggakan di tubuh Polri.

BACA JUGA:  Ratusan Burung Kicau Mania Bersaing pada Kapolres Cup Tahun 2024 di Jembrana 

Ansel, yang terlibat dalam perampungan biografi Anton Tifaona, Jejak Karir & Pengabdian Bagi Tuhan & Sesama mengaku, salah satu hal menonjol baik dari Alm Anton Tifaona dan putranya, Bolly adalah doa, semangat belajar, dan dispilin. Hal yang bakal mengantar mereka berprestasi.

“Irjen Bolly sangat dispilin seperti ayahnya, Almarhum magun (orangtua) Anton Enga. Saat saya ditugaskan magun Anton mewawancarai om Gories Mere dan mantan Kapolri Pak Jenderal Pol Prof Dr Koesparmono Irsan untuk biografinya, beliau sangat disiplin waktu,” kata Ansel, jurnalis asal kampung Kluang, Desa Belabaja (Boto), Lembata.

Menurut Ansel, Bolly sosok polisi disiplin, pintar, dan menunaikan tugasnya dengan baik. Bolly, katanya, pernah ditugaskan sebagai Kapolres Kota Bekasi, Jawa Barat dan Kapolres Jakarta Utara. Perhatiannya kepada sesama sangat tinggi.

BACA JUGA:  Kompolnas Dukung Kenaikan Gaji Anggota Polri

“Pak Bolly mendukung penulisan buku Membangun Tanpa Sekat saat HUT Otonomi Lembata, yang kami gagas bersama dalam wadag Ata Lembata, komunitas warga asal Lembata seluruh dunia. Beliau tahu, ayahnya, magun Toni Enga, salah satu tokoh di balik Lembata menjadi daerah otonomi,” kata Ansel, jurnalis asal kampung Kluang, Desa Belabaja (Boto), Lembata. (M-003)

Editor: Daton