KUALALUMPUR,Menitini.com–Seorang warga negara Indonesia (WNI) ditangkap oleh otoritas polisi Malaysia pada Selasa (14/5) kemarin. WNI yang diketahui bernama Nuruddin Alele alias Fatir Tir (34) diduga terlibat dalam jaringan Islamic State Of Iraq and Syiria (ISIS).
Nuruddin ditangkap di Selangor lantaran dicurigai sedang merencanakan serangkaian aksi teror dan pembunuhan pada Ramadhan kali ini. Pihak kepolisian Malaysia menyebutkan bahwa Nuruddin mengalami Radikalilsasi saat menjalani hukuman di penjara Surabaya.
Selain Nuruddin, polisi juga mengamankan dua warga Malaysia yakni Muhammad Syazani Mahzan (27) dan Muhamad Nuurul Amin Azizan (27). Keduanya disinyalir sebagai pakar bom dan pernah melakukan pemantauan terhadap sejumlah gereja di Jogja.
Kepala Kepolisian Malaysia sebelumnya, Abdul Hamid Bador seperti dikutip detik.com, mengatakan bahwa dua dari tiga terduga militan ISIS yang ditangkap pada Selasa (14/5) waktu setempat, pernah belajar merakit bom bersama Jamaah Ansharut Daulah (JAD) di Yogyakarta pada 2018 lalu.
Selain merencanakan aksi di Indonesia, dua dari tiga tersangka anggota ISIS ini juga merencanakan serangan bom bunuh diri di beberapa tempat di Malaysia.
“Kedua tersangka telah meninjau sejumlah gereja di Yogyakarta, Indonesia untuk melancarkan serangan,” ungkap Abdul Hamid.
