Pemilik Salon Fina Ditemukan Tak Bernyawa, Keluarga Tolak Autopsi

Menurut keterangan saksi, kata Moyo, panggilan mereka, namun tidak ada jawaban dari dalam salon, sehingga saksi bersama Tin pergi meninggalkan (salon Vina). “Akan tetapi saat saksi berjalan di samping Salon Vina milik korban, saksi mendengar bunyi nada dering handphone milik korban sebanyak 3 kali panggilan yang berada di dalam rumah kosong tepat di samping salon milik Korban, sehingga saksi menuju arah bunyi telepon yang berada di rumah kosong tersebut, “jelasnya.

Setelah saksi berada di tempat rumah kosong tersebut, saksi menerangi lokasi menggunakan penerangan senter Handphone dan saat saksi menerangi rumah kosong tersebut, saksi melihat paha korban dan saat itu juga saksi masih mendengar bunyi nada dering telepon milik korban.” Saksi kemudian meminta tolong kepada warga yang berada di sekitar Tempat Kejadian Perkara (TKP),”terangnya.

BACA JUGA:  Satgas Damai Cartenz Amankan Anggota KKB KOBUTER

Tak hanya disitu, menurut keterangan saksi 2, Sarifudin alias Katras, bahwa pada awalnya saksi sementara menjalankan ibadah sholat isya, namun pada saat menjalankan ibadah sholat, saksi mendengar keributan di dalam kompleks Amboina.” Setalah selesaikan sholat saksi langsung bergegas menuju kompleks Amboina, dan saat itu saksi melihat sudah banyak orang yang berkerumun di depan rumah kosong tersebut (TKP), sehingga Saksi kemudian mengambil kain untuk menutupi tubuh korban karena sudah banyak yang melihat korban, karena saat itu korban dalam posisi setengah telanjang, dan setelah saksi menutupi tubuh korban, saksi langsung keluar dari TKP,”paparnya.

Menurut keterangan saksi 3, Ridwan Buseri Alias Iwan, bahwa sekira pukul 16.00 WIT, saksi berjalan melintasi salon milik korban (salon Vina), saksi melihat korban sedang duduk di dalam salon, kemudian saksi sempat melambaikan tangan kepada korban.” Namun korban hanya melihat saksi dan tidak berkata apa-apa. Kemudian saksi langsung pergi ke Jalan Baru Kelurahan Honipopu Kec. Sirimau Kota Ambon,”tuturnya.

BACA JUGA:  Enam Rumah Dilalap Api, 1 Orang Terluka Akibat Ledakan Tabung Gas

Selanjutnya, sekira pukul 20.50 WIT, Kapolsek Sirimau AKP Made Aris Candra Putra, S.IK bersama SPKT Polsek Sirimau tiba di TKP. Sekira pukul 21.33 WIT Inafis Polresta Ambon tiba dan melakukan olah TKP.Sekitar pukul 21.52 WIT, Ambulance RSB tiba di TKP dan langsung mengevakuasi Jenazah korban ke RS Bhayangkara untuk dilakukan pemeriksaan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *