NEGARA,MENITINI.COM-Memeriahkan HUT RI ke-77 dan HUT Kota Negara ke-127, Bupati Jembrana I Nengah Tamba membuka Pameran Industri Kerajinan dan Festival Kuliner bersama Wakilnya I Gede Ngurah Patriana Krisna dan Kadis Koperindag Jembrana I Komang Agus Adinata, di Angkringan Negaroa Bahagia, Jumat (12/8/2022).
Sempat tidak dilaksanakan selama pandemi, pembukaan pameran kali ini dikunjungi ribuan masyarakat. Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya yang bertempat di area Parkir Kantor Bupati, Pameran tahun ini digelar di Angkringan Negaroa Bahagia.
“Saya sangat berbahagia sekali, dan pertama yang ingin saya katakan bahwa, saya memilih tempat ini karena disini telah ada Angkringan Negaroa Bahagia. Tentu saya ingin ada kolaborasi yang bagus demi bisa berjalan dengan baik,” ucapnya.
Terkait dengan pengembangan UMKM, Bupati Tamba mengatakan di Tahun 2022 telah memperoleh dua pusat kegiatan industri kerajinan dan budaya dari bantuan pemerintah pusat yaitu Gedung Sentra Tenun dan Sirkuit All in One.
“Tahun ini kita punya dua destinasi yang dibuat dengan bantuan pemerintah pusat. Kita sudah berhasil mendapatkan gedung sentra tenun. Saya melihat di pameran industri, teman-teman pengerajin tenun begitu bersemangat. Nanti seluruh produknya akan kita tampilkan di Sentra Tenun Jembrana,” kata Bupati Tamba.
Lanjutnya, hal yang menggembirakan juga, dimana seluruh produk UMKM baik itu makanan, kerajinan maupun lukisan akan bisa ditampung di Sentra Tenun Jembrana. Sehingga Sentra Tenun itu juga menjadi pusat oleh-oleh kabupaten Jembrana.
Menuju Jembrana Emas 2026, Bupati Tamba mengungkap hal tersebut menjadi tantangan dan peluang bagi masyarakat Jembrana untuk meningkatan kapasitas usaha karena pada saat itu diprediksi kunjungan wisatawan baik domestik maupun mancanegara akan mengalami peningkatan yang signifikan, hal ini didukung dengan adanya jalan tol Gilimanuk – Mengwi dan destinasi wisata modern pada Taman Kerthi Bali Semesta di Pekutatan.
“Saya minta kepada masyarakat untuk dapat meningkatkan kreatifitas dan kapasitas diri untuk dapat mengoptimalkan potensi sumber daya ekonomi yang akan tersedia dalam program pembangunan tersebut, yang pada akhirnya dapat menghasilkan produk-produk barang maupun jasa yang mempunyai daya saing yang kuat dalam merebut pangsa pasar,” tandasnya.
Sementara itu, Kadis Koperasi, UKM, Perindustrian dan Perdagangan (Koperindag) Jembrana, I Komang Agus Adinata mengatakan Pameran IKM dan UMKM Pesta Rakyat Jembrana merupakan kegiatan yang rutin dilaksanakan setiap tahun dan tahun ini sudah memasuki penyelenggaraan yang ke-16 yang sempat tertunda selama dua tahun karena pandemi Covid-19.
Lebih lanjut, Agus Adinata mengungkapkan dalam rangka pemulihan perekonomian kabupaten Jembrana menuju Jembrana Emas 2026, pengembangan sektor IKM sangat perlu dilakukan agar dapat bersaing di pasar global .