Kecelakaan Beruntun di Jalur Shortcut, Sopir Mobil Box Diduga Melaju Kecepatan Tinggi

SINGARAJA, MENITINI.COM  – Kecelakaan lalulintas (lakalantas) beruntun terjadi lada Rabu (27/1/2021) sekitar pukul 10.15 wita, di jalur shortcut Singaraja-Mengwitani 5-6 tepatnya di KM 19 Banjar Dinas Amertha Sari, Desa Pegayaman, Kecamatan Sukasada, Buleleng. Kecelakaan  beruntun melibatkan tiga kendaraan roda empat.

Kecelakaan beruntun di jalur shortcut ini bermula dari kendaraan Mitsubitshi Box nopol DK 8597 BP dikemudikan oleh Alansius Pasri (24) dengan penumpang Yuliano Jama (25) dan Petrus Damianus Hari (21) yang sama-sama warga Flores, NTT, datang dari arah selatan menuju arah utara.

Saat memasuki jalan tikungan ke kiri, tiba-tiba saja Alansius tidak bisa menguasai kendaraan box yang dikemudikannya. Kendaraan box tersebut langsung oleng ke kanan dan terjatuh. Saat terjatuh, mobil box tersebut menabrak mobil daihatsu Sigra DK 1573 IO yang dikemudian Aji Darma Satya (29).

BACA JUGA:  Mengamuk dan Merusak Kantor DPRD Malteng, Dua Oknum Wakil Rakyat Bakal Diperiksa Polisi 

Didalam mobil daihatsu Sigra ini terdapat juga penumpang Tri Yukia Ningsih (38), Syifa Andina (37), Aqila (11), Odi (9), Cariza Zahira (11) yang berasal dari Jakarta Selatan (Jaksel), yang datang dari arah utara menuju ke arah selatan.

Selanjutnya mobil box menyenggol mobil suzuki APV dengan nopol B 1800 TIK dikemudikan seorang anggota Polri bernama Suoarjo (31) tinggal di asrama polisi di lKelurahan Kampung Baru dengan penumpang Made Subrata (32) yang juga anggota Polri tinggal di Kelurahan Penarukan, Buleleng.

Mobil APV tersebut persis berada di belakang mobil daihatsu Sigra, yang mengenai bagian bak belakang mobil mitsubitshi box DK 8597 BP, sehingga terjadi lakalantas beruntun. Hingga kini dilaporkan belum ada korban jiwa dalam insiden ini.

BACA JUGA:  Tahun 2024 Pemkot Perbaiki 39,69 Km Jalan Rusak, Begini Besarnya Anggaran

Hanya saja, sebanyak 5 orang yang berada di dalam mobil daihatsu Zigra nopol DK 1573 IO yakni Aji Darma, Tri Yulia, Syifa Andina, Odi, dan Carisa Zahira dalam kondisi luka-luka dan dirawat di RSUD Buleleng untuk mendapatkan penanganan medis.Sedangkan yang lain dalam keadaan sehat.

Sejumlah kendaraan yang terlibat lakalantas beruntun mengalami kerusakan cukup parah bagian body mobil. “Luka ringan ada sebanyak 5 orang, dan sisanya dalam keadaan keadaan sehat. Kerugian sekitar Rp50 juta, karena kerusakan pada sejumlah mobil,” ungkap Kasubag Humas Polres Buleleng, Iptu Gede Sumarjaya.

Dugaan sementara, penyebab lakalantas beruntun ini karena kurang hati-hatinya pengemudi mobil box DK 8597 BP ketika melintasi jalur shortcut yang diduga melaju dalam kecepatan tinggi. “Ini sedang didalami. Sekarang masih dalam penyelidikan Unit Lantas Polsek Sukasada dengan Unit Laka Polres Buleleng,” kata Sumarjaya. all/poll

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *