TABANAN, MENITINI.COM – Peristiwa kecelakaan hingga merenggut nyawa terjadi di Tabanan, Bali, Senin (16/3/2020) siang.
Korban dalam kecelakaan tersebut bernama I Gusti Ayu Adi Susanti (59).
Gusti Ayu yang juga berprofesi sebagai seorang guru itu tewas di Bypass Ir. Soekarno tepatnya di atas jembatan Yeh Panahan perbatasan Tabanan-Kediri, Banjar Sanggulan, Desa Banjar Anyar, Kecamatan Kediri, Tabanan
Gusti Ayu terlibat kecelakaan dengan truk box.
Diduga kuat truk tersebut sempat menabrak pengendara sepeda motor tersebut dan melindas bagian kaki korban.
Dikutip dari Tribun Bali, peristiwa tersebut bermula saat truk box yang dikemudikan oleh pria asal Malang, Trisianto (40) bersama korban bergerak dari arah timur (jurusan Denpasar) menuju arah barat (jurusan Gilimanuk).
Saat itu, korban yang mengendarai sepeda motor lebih dulu, kemudian datang truk tronton box.
Ketika memasuki areal jembatan, truk tersebut mendahului mobil sejenis dari sebelah kiri.
Saat itu kemudian truk box ini justru menyerempet bodi kanan sepeda motor (korban) hingga terpental dan kemudian jatuh.
Bahkan setelah itu, roda belakang bagian kiri truk juga sempat melindas bagian kaki korban hingga patah.
Korban tewas di lokasi kejadian dengan sejumlah luka seperti, patah tulang pada lutut kanan, dan luka robek pada kepala.
Mirisnya, pengemudi truk justru tetap melaju lebih kencang hingga akhirnya masyarakat bersama petugas melakukan pemberhentian dan berhasil disetop di Banjar Penyalin, Kerambitan.
“Korban awalnya diserempet kemudian terjatuh hingga terpental. Roda truk juga sempat melindas kaki korban,” ucap Kasatlantas Polres Tabanan, Iptu Ni Luh Wila Indrayani, Senin (16/3/2020).
Saat ini kasus tersebut ditangani di Polres Tabanan.(*)
Artikel ini telah tayang di tribun-bali.com dengan judul Lindas Guru Wanita hingga Tewas di Tabanan, Sopir Truk Bukan Berhenti Malah Berusaha Kabur
