BADUNG,MENITINI.COM– Tokoh agama Islam di Kabupaten Badung mengajak masyarakat untuk menyukseskan pelaksanaan pemilihan kepala daerah (Pilkada) Badung tahun 2020. Seperti disampaikan Ketua Majelis Takmir Mushola Nurul Hikmah, Usman Atapukan, yang mengharapkan pilkada ini dapat berjalan lancar, aman, dan sukses.
Usman Atapukan mengajak masyarakat Badung untuk datang ke tempat pemungutan suara (TPS) tanggal 9 Desember 2020 guna menyalurkan hak suara dengan sebaik-baiknya sesuai dengan hati nurani. “Mari sukseskan Pilkada Badung 2020 dengan datang ke TPS pada hari pencoblosan nanti,” ujarnya saat ditemui di Mushola Nurul Hikmah, Jl. Tibung Sari, Desa Dalung, Kecamatan Kuta Utara, Badung, Sabtu (28/11/2020).
Pilkada Badung 2020 diikuti satu pasang calon Bupati dan Wakil Bupati Badung, yakni I Nyoman Giri Prasta dan I Ketut Suiasa. Saat ini tahapan-tahapan kampanye masih berlangsung hingga tanggal 5 Desember 2020 mendatang. Meskipun dalam Pilkada Badung tahun ini hanya ada satu pasang calon, Usman mengharapkan hal ini tidak mengendurkan antusias masyarakat untuk berpartisipasi dalam pemilihan.
“Partisipasi masyarakat sangat penting untuk menyukseskan pilkada guna memajukan Kabupaten Badung. Mari sambut pilkada ini dengan antusias, dan tentunya tetap menjaga persatuan masyarakat di tengah perbedaan pandangan politik,” katanya.
Usman Atapukan juga menyatakan kesiapannya bersama segenap pengurus Mushola Nurul Hikmah dan umat Islam di sekitarnya untuk menciptakan Pilkada sehat dengan mengedepankan prokes pencegahan Covid-19. Prokes yang dimaksud meliputi penggunaan masker yang standar, menjaga jarak, dan rajin mencuci tangan menggunakan sabun di air mengalir atau dengan penyanitasi tangan, serta menghindari kerumunan. “Bagaimana pun, kesehatan adalah yang utama. Jadi, harus disiplin menerapkan protokol kesehatan sesuai imbauan pemerintah. Jangan terjadi klaster baru penularan virus Corona,” ucap Usman.
Dia berharap Pilkada Badung 2020 dapat menghasilkan Bupati dan Wakil Bupati Badung yang amanah dan benar-benar mengutamakan kepentingan masyarakat. Apalagi di tengah pandemi Covid-19 yang berdampak pada resesi perekonomian, kata dia, seorang pemimpin perlu bekerja lebih keras dengan didukung partisipasi masyarakat “Tantangan saat ini lebih berat bagi pemimpin. Semoga Badung lebih maju lagi,” harapnya. fer/poll