BADUNG,MENITINI.COM-Â Menjelang liburan Natal dan Tahun Baru (Nataru), kunjungan wisata ke GWK Cultural Park mulai menunjukan peningkatan.
Trend positif itu akan terus meningkat kedepan, mengingat kecenderungan di minggu kedua bulan Desember kunjungan akan terus meningkat seiring dekatnya libur Nataru.
Selain itu GWK juga kembali menggelar acara Bali Countdown, yaitu pesta kembang api spektakuler menyambut pergantian tahun dan musik.
Direktur Operasional GWK Cultural Park, Ch Rossie Andriani mengatakan kunjungan saat ini kunjungan wisatawan ke GWK sudah mulai meningkat dan hingga momen pergantian tahun.
Setelah itu, barulah GWK kembali mengalami low season pada bulan Januari.
“Saat ini kunjungan perhari minimal diangka 3 ribu orang. Kondisinya memang naik turun karena tergantung musim, tapi minggu kedua Desember ini terus menunjukan peningkatan,” katanya.
Menyambut periode libur Nataru tahun ini, pihaknya sudah mempersiapkan beberapa tenaga tambahan yang bertugas.
Jumlahnya dua kali lipat dibandingkan hari sebulumnya, mengingat pada moment pergantian tahun akan ada acara Bali Countdown.
Mendekati momen Natal, pihaknya juga akan merilis pertunjukan seni Baraong pada tanggal 21 Desember ini.
Baraong akan pentas secara reguler pada hari Selasa, Kamis dan Jumat pukul 19.00 Wita.
Namun kedepannya, intensitas penampilannya akan ditingkatkan menjadi perhari.
Jika dirata-rata, total kunjungan wisata ke GWK dalam setahun minimal 36 ribu orang.
Hal itu belum ditambah dengan moment Nataru dan event lain seperti acara Merdeka Fest yang menghadirkan 12 ribu orang dalam acara.
Begitu juga dengan Bali Countdown yang diperkirakan akan menarik kunjungan minimal 10 ribu orang yang hadir.
“Pastinya angka kunjungan naik sekitar 50 persen saat moment Nataru. Jika di compare dengan tahun lalu, naiknya sekitar 20 persen lebih. Mayoritas kunjungab masih didominasi domestik sekitar 85 persen. Untuk internasional, wisatawan yang berkunjung mendominasi dari Australia, disusul India, Cina, Jepang dan Korea Selatan,” kata Marketing Communication Division Head Garuda Wisnu Kencana (GWK) Cultural Park, Andre Prawiradisastra. (*)
