ILUSTRASI gas LPG. (Foto: Net)
BADUNG, MENITINI.COM – Pemkab Badung melalui Dinas Koperasi, UKM dan Perdagangan bakal melakukan operasi pasar (OP) khusus LPG 3 Kg mengantisipasi kelangkaan yang terjadi belakangan ini. Operasi pasar yang bekerjasama dengan Pertamina ini akan dilaksanakan selama dua hari, Jumat (9/6) dan Sabtu (10/6).
Kepala Dinas Koperasi, UKM dan Perdagangan Badung Made Widiana menjelaskan operasi pasar akan laksanakan selama dua hari di enam lokasi di enam kecamatan yang ada di Badung. “Harga LPG 3 Kg akan dijual Rp18 ribu per tabung, tiap orang hanya bisa membeli maksimal 2 tabung. Disediakan sebanyak 1.200 tabung LPG 3 Kg,” katanya, Rabu (7/6).
Lebih lanjut, dijelaskan Jumat (9/6) operasi pasar dilaksanakan di depan Kantor Lurah Kuta, halaman Kantor Lurah Benoa Kuta Selatan, dan di depan Kantor Perbekel Desa Mengwi.
Selanjutnya pada Sabtu (10/6), dilaksanakan di halaman Kantor Camat Abiansemal, halaman Kantor Camat Petang dan jaba Pura Desa/Puseh Desa Adat Padang Luwih Dalung, Kuta Utara. “Kapasitas yang disediakan 200 tabung tiap lokasi. Pembeli harus membawa Kartu Tanda Penduduk (KTP) dimana maksimal bisa membeli 2 tabung, dengan harga Rp18.000 per tabung,”terangnya.
Pembatasan jumlah pembelian dilakukan untuk mencegah adanya upaya penimbunan. Pihaknya mengharapkan dengan digelarnya operasi pasar khusus LPG 3 Kg bisa mengatasi kelangkaan dan menstabilkan harga LPG 3 Kg.
Selain melakukan operasi pasar, pihaknya bersama instansi terkait juga melakukan pengawasan terhadap pangkalan dan distributor gas LPG. Untuk diketahui akibat kelangkaan LPG 3 Kg menyebabkan melonjaknya harga eceran. Yakni mencapai Rp 23.000/ tabung hingga 25.000/ tabung. Padahal, Harga Eceran Tertinggi (HET) untuk gas melon ini hanya Rp 18.000/tabung. M-003
