Rem Blong di Jalur Turunan, Truk Semen Tewaskan Empat Orang di Bangli

image
Petugas mengevakuasi truk tronton bermuatan semen yang menabrak rumah warga di Banjar Bangklet, Desa Kayubihi, Bangli, Kamis (10/7/2025). (Foto: Istimewa)

BANGLI,MENITINI.COM-Kecelakaan maut kembali terjadi di jalur rawan Bangli-Singaraja. Sebuah truk tronton bermuatan ratusan sak semen meluncur tak terkendali dan menabrak pejalan kaki, sejumlah kendaraan, hingga rumah warga, Kamis (10/7/2025) pagi. Empat orang dinyatakan meninggal dunia, sementara dua lainnya mengalami luka-luka.

Insiden tragis ini terjadi sekitar pukul 08.30 WITA, tepatnya di Banjar Bangklet, Desa Kayubihi, Bangli. Truk dengan nomor polisi BK 8709 EM itu datang dari arah utara (Kintamani) menuju selatan (Bangli). Saat melintasi kawasan Banjar Palaktihing, Desa Landih, kendaraan diduga mengalami rem blong. Laju truk pun tak terkendali.

Awalnya, truk menabrak seorang pejalan kaki, I Nengah Rania (71). Bukannya berhenti, kendaraan justru terus meluncur sejauh satu kilometer. Dalam perjalanan mautnya, truk juga menghantam sebuah mobil APV berpelat DK 1961 ACA, sebelum akhirnya menabrak mobil Feroza DK 1435 AAQ yang tengah berputar arah.

BACA JUGA:  Tragis! Tabrak Truk Parkir di Badan Jalan, Pengendara Motor di Denpasar Tewas Mengenaskan

Benturan keras membuat mobil Feroza ringsek. Truk yang oleng kemudian menghantam dua rumah warga, masing-masing milik I Nengah Resep dan Wayan Darsana.

Empat orang dilaporkan tewas dalam insiden ini. Mereka adalah pejalan kaki I Nengah Rania, pemilik rumah I Nengah Resep, pengemudi mobil Feroza I Wayan Gardana (35), serta sopir truk yang hingga kini belum diketahui identitasnya (Mr. X). Selain itu, dua orang mengalami luka-luka, yaitu I Kadek Windu Segara dan I Nengah Tangkas.

Seluruh korban tewas telah dibawa ke RSUD Bangli. Sementara dua korban luka juga mendapat perawatan medis. Pihak rumah sakit menyatakan kondisi keduanya stabil dan salah satu korban bahkan sudah diperbolehkan pulang.

“Pasien atas nama Ni Ketut Bukti datang dengan keluhan lemas pada lengan kanan setelah terkena pentalan tali pengikat truk semen,” ujar Kasubag Hukum, Humas dan Pemasaran RSUD Bangli, Sang Kompiang Arie Wijaya.

BACA JUGA:  Kecelakaan Maut di Jalan Diponegoro, Dua Pemuda Tewas Usai Tabrak Truk Sampah

Direktur Lalu Lintas Polda Bali, Kombes Pol Turmudi yang turun langsung ke lokasi kejadian mengungkapkan bahwa dugaan awal penyebab kecelakaan adalah rem blong. “Kondisi jalan yang menurun cukup panjang menjadi tantangan bagi kendaraan berat. Ini pengingat penting bagi seluruh pengemudi untuk selalu memeriksa kondisi rem sebelum perjalanan,” tegasnya.

Ia juga menekankan pentingnya tidak membawa muatan melebihi kapasitas. “Kecelakaan seperti ini sering terjadi karena kendaraan dipaksa membawa beban berlebih. Kami imbau agar sopir dan perusahaan angkutan memperhatikan keselamatan,” tambahnya.

Di sisi lain, proses evakuasi sempat berlangsung dramatis karena truk yang terguling dan muatan semen yang tumpah menutupi sebagian badan jalan. Dinas Pemadam Kebakaran Bangli menurunkan dua unit armada untuk membersihkan jalan dari tumpahan semen. Arus lalu lintas sempat terhambat namun kini telah kembali normal.

BACA JUGA:  Sopir Truk Air Tewas Terjepit di Jalan Curam Pantai Balangan, Kuta Selatan

Kerugian material dari insiden ini diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah. Hingga kini, pihak kepolisian masih mendalami penyebab pasti kecelakaan dan melakukan penyelidikan terhadap kendaraan serta pihak terkait.*

  • Editor: Daton

BERITA TERKINI

Indeks>>

PT. BADU GRAFIKA MANDIRI

Jalan Gatot Subroto 2 No. 11 A, Banjar Lumbung Sari, Desa Dangin Puri Kaja, Kecamatan Denpasar Utara

Ikuti Kami