Ditemui di lokasi kejadian Jumanten menceritakan, keduanya datang ke lokasi kejadian dari kos tempat tinggal mereka di Jalan Pulau Sebatik Nomor 40, Denpasar Barat tujuannya untuk mancing. Di sana keduanya bertemu dengan pemancing lainnya. Sementara Abdul Hamit mancing, Jumanten tunggu di tempat yang cukup jauh. Sambil menunggu suaminya itu Jumanten nyari buah lamtoro.
“Sekitar setengah jam mancing saya tidak melihat lagi suami saya. Lalu saya tanya kepada pemancing lain yang saya tidak kenal yang kebetulan mancing juga. Mereka bilang tidak tahu. Saya melihat sandalnya ada di pinggir kolam,” ungkap Jumanten sambil menangis.
Melihat sandal dari suaminya itu, Jumanten langsung berpikiran kalau suaminya sudah tenggelam. Sebab Abdul Hamid diketahuinya menderita penyakit epilepsi. Jumanten lalu minta bantuan kepada orang lain untuk mengantarnya kembali ke kos guna memberitahu tetangganya.
