Pelayanan panitia mendapat apresiasi dari seluruh kontingen. Mahayastra menyebut seluruh fasilitas mulai dari penjemputan, akomodasi, transportasi hingga latihan disiapkam.gratis berkat gotong royong kader dan relawan. “Peserta berkesan dengan tuan rumah Bali. Tadi saya diskusi dengan semua peserta, mereka mengaku puas dengan pelayanan panitia,” Tuturnya
Beberapa pelatih juga turut memberi apresiasi. Pelatih Sulawesi Selatan, Anugerah Agung Batolla, menyebut pelayanan panitia “sangat cepat dan sigap.”
Pelatih Jakarta–Banten, Satria Nurzaman, berharap jumlah peserta meningkat.
“Kalau bisa tidak hanya antar provinsi, tapi juga antar kabupaten dan kecamatan,” katanya. Pelatih Papua Tengah, Yahya Sosomar, menilai Bali memberikan sambutan luar biasa. “Kami datang lebih awal dan berlatih di Pantai Kuta, semua fasilitas benar-benar diperhatikan dan diberikan gratis,” tukasnya.
Turnamen menggunakan format setengah kompetisi di dua venu, yakni Stadion Ngurah Rai dan Bali United Training Center, sementara final dipusatkan di Stadion Kapten I Wayan Dipta 13 Desember bersamaan dengan rencana kehadiran Megawati Soekarnoputri.









