logo-menitini

Unud Tegaskan Tak Ada Perundungan dalam Kasus Meninggalnya Mahasiswa Timothy

Dewi Pascarani (tengah) saat memberikan pernyataan resmi Unud
Dewi Pascarani (tengah) saat memberikan pernyataan resmi Unud. (Foto: M-003)

DENPASAR, MENITINI.COM – Universitas Udaya angkat bicara terkait berbagai pemberitaan dan isu yang berkembang di ruang publik dan  media sosial menyangkut berpulangnya salah satu mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Udayana Timothy Anugrah Saputra.

Universitas Udayana mengadakan konferensi pers bertempat di Aula Pascasarjana Kampus Sudirman. Konferensi pers dihadiri oleh Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan Unud, Prof. Dr. Gusti Ngurah Alit Susanta Wirya, S.P., M.Agr., Dekan FISIP Unud Dr. Drs. I Nengah Punia, M.Si. dan Ketua Unit Komunikasi Publik Unud, Dr. Ni Nyoman Dewi Pascarani, S.S.,M.Si.

Ketua Unit Komunikasi Publik Universitas Udayana, Dr. Ni Nyoman Dewi Pascarani, S.S., M.Si. menyampaikan bahw saat ini Universitas Udayana masih diliputi rasa duka cita mendalam atas berpulangnya salah satu mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Udayana. Ia juga menyampaikan permohonan maaf atas kejadian duka yang terjadi di lingkungan kampus.

BACA JUGA:  RSU Bhakti Rahayu Dampingi Anak Korban Banjir di SD 10 Peguyangan

Dipaparkannya, sejak Jumat (17/10)  pimpinan Universitas Udayana telah menugaskan Satgas Pencegahan dan Penanganan Kekerasan di Perguruan Tinggi (PPKPT) untuk  melakukan pendalaman atas peristiwa tersebut. Beberapa mahasiswa yang diduga melakukan ucapan nir-empati pasca meninggalnya TAS telah dipanggil dan diperiksa.

“Untuk mempercepat proses penelusuran, Satgas didukung oleh Tim Pencari Fakta yang terdiri dari unsur akademisi, ahli hukum, dan psikolog Universitas Udayana. Tim ini bertugas mengumpulkan serta menelaah data dan fakta terkait aspek psikososial almarhum,” terangnya.

Satgas PPKPT akan segera menyusun rekomendasi kepada pimpinan universitas terkait sanksi akhir yang akan dijatuhkan kepada pihak-pihak yang terbukti melakukan tindakan nir-empati.

Ia juga menegaskan tindakan ucapan nir-etika terhadap TAS dilakukan setelah TAS meninggal dunia, bukan sebelumnya.

BACA JUGA:  Hari Anak Nasional 2025 Dirayakan Serentak di Seluruh Daerah, Angkat Semangat Anak Hebat Menuju Indonesia Emas

Penegasan ini disampaikan untuk meluruskan adanya isu yang berkembang bahwa TAS meninggal dunia karena mengalami perundungan.

“Kami  mohon kepada semua pihak untuk menahan diri agar tidak berasumsi yang dapat memperkeruh suasana. Mohon memberikan keleluasaan kepada Satgas untuk dapat bekerja secara professional,” tegasnya.

Ia juga menjelaskan bahwa terkait isu tekanan akademik dan bimbingan skripsi, Universitas telah melakukan klarifikasi langsung kepada dosen pembimbing skripsi almarhum. Berdasarkan keterangan yang diterima, proses  bimbingan skripsi baru berjalan sekitar 20 hari dengan dua kali pertemuan.

Proses bimbingan berlangsung baik dan komunikatif, serta dosen pembimbing selalu mengakomodir topik yang diajukan oleh almarhum.

Hingga saat  ini, tidak ditemukan adanya indikasi tekanan akademik ataupun kendala administratif yang berkaitan dengan peristiwa tersebut.

BACA JUGA:  Bahasa Portugis Masuk Kurikulum, Indonesia Perkuat Diplomasi Pendidikan dengan Brasil

Universitas Udayana berkomitmen untuk terus melakukan pembenahan dan memastikan lingkungan kampus yang  aman, sehat, serta mendukung kesejahteraan seluruh sivitas akademika.

Ia menegaskan Universitas Udayana mengecam keras segala bentuk ucapan, komentar, atau tindakan nirempati, perundungan, kekerasan verbal, maupun tindakan tidak empatik, baik di dunia nyata maupun di ruang digital.

“Perilaku demikian bertentangan dengan nilai-nilai Tri Dharma Perguruan Tinggi serta etika akademik Universitas Udayana,”tandasnya. M-003

  • Editor: Daton
Iklan

BERITA TERKINI

OLAHRAGA

PERISTIWA

NASIONAL

DAERAH

HUKUM

POLITIK

LINGKUNGAN

Di Balik Foto

BERITA TERKINI

Indeks>>

Menitini.com adalah portal berita yang menyajikan informasi terkini seputar Bali dan Indonesia. Kami menghadirkan berita-berita Lingkungan, Pariwisata, nasional, politik, ekonomi, olahraga, pariwisata, hingga isu lokal Bali secara cepat, akurat, secara elegan, berimbang dan antihoax. 

Alamat Redaksi:

Jalan Gatot Subroto 2 No. 11A Denpasar, Bali

Telepon: +62 87897468777

  • Email: redaksi.menitini@gmail.com
  • redaksi@menitini.com

Member of Serikat Media Siber Indonesia Provinsi Bali

Menitini.com adalah portal berita yang menyajikan informasi terkini seputar Bali dan Indonesia. Kami menghadirkan berita-berita Lingkungan, Pariwisata, nasional, politik, ekonomi, olahraga, pariwisata, hingga isu lokal Bali secara cepat, akurat, secara elegan, berimbang dan antihoax. 

Alamat Redaksi:

Jalan Gatot Subroto 2 No. 11A Denpasar, Bali

Telepon: +62 87897468777

  • Email: redaksi.menitini@gmail.com
  • redaksi@menitini.com

Member of Serikat Media Siber Indonesia Provinsi Bali