JAKARTA,MENITINI.COM-Direktorat Tindak Pidana Umum (Dittipidum) Bareskrim Polri belum melayangkan panggilan pemeriksaan terhadap Rocky Gerung terkait kasus dugaan penghinaan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Rocky diperiksa setelah polisi mengantongi bukti, keterangan saksi dan ahli.
“Belum (jadwalkan pemeriksaan Rocky), kita lengkapi dulu barang bukti, saksi dan ahli,” kata Dirtipidum Bareskrim Polri Brigjen Djuhandhani Rahardjo Puro saat dikonfirmasi, Kamis, (10/8/2023).
Djuhandhani mengatakan pihaknya telah melakukan penyelidikan dengan memeriksa saksi. Walau tidak disebut siapa saja saksi yang diperiksa. “Semua masih berjalan baik Mabes maupun satwil (satuan wilayah), jadi belum bisa saya jelaskan pastinya,” ujarnya seperti dikutip dari Medcom.id.
Total sudah 25 laporan polisi (lp) terhadap Rocky Gerung masuk di Bareskrim Polri dan Polda jajaran. Rinciannya, Bareskrim Polri menerima dua laporan polisi, Polda Metro Jaya menerima empat laporan polisi, Polda Sumatra Utara menerima tiga laporan polisi.
Kemudian, Polda Kalimantan Timur menerima 11 laporan polisi, Polda Kalimantan Tengah menerima tiga laporan polisi, dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menerima dua laporan polisi. Semua laporan polisi yang masuk ditarik ke Bareskrim Mabes Polri, karena objek perkara dan terlapornya sama.
Namun, penyelidikan dilakukan oleh penyidik Dittipidum Bareskrim Polri bersama polda jajaran. Mabes Polri melibatkan penyidik polda jajaran agar penyelidikan cepat selesai. (M-003)
- Editor: Daton
Berita Lainnya:
- Ini Penjelasan Wamenparekraf Tentang Implementasi Blue, Green, and Circular Economy pada Sektor Parekraf
- Pengadilan Tata Usaha Negara Jakarta Tolak Gugatan Terhadap Surat Keputusan Jaksa Agung RI Nomor 87 Tahun 2023
- Perkara TWP AD, Tim Penyidik Lakukan Serah Terima Terima Tersangka dan Barang Bukti (Tahap II)
- Wakil Wali Kota Denpasar Tinjau Tiga Proyek Strategis
- Treatment Kulit Korea Kini Sudah Ada di Indonesia