Produsen Masker Kain Banjir Orderan, Sehari Kirim 2000 Pcs ke Pembeli

BADUNG, MENITINI.COM– Pemerintah mengimbau warga yang terpaksa beraktivitas di luar rumah agar menggunakan masker, sekurangnya masker kain. Masker kian sulit didapat. CV. Madin Pratama di Desa Penarungan, Kecamatan Mengwi, Badung memproduksi makser berbahan kain. 

Ni Nyoman Trisnawati sebagai produsen mengaki sehari pihaknya bisa mengirim 2000 pcs masker kain dua lapis ke pembeli. Satu pcs masker kain yang bisa dicuci itu dibandrol Rp 6000 rupiah. “Kami hanya membuat jika ada pesanan saja. Bahkan, kami juga mengirim hingga ke luar Bali,” ujarnya ditemui di kediamannya, Rabu (8/4/2020).

Pihak juga membagi rejeki atas banjirnya orderan masker dengan mempekerjakan masyarakat setempat. Selain puluhan karyawan, juga ada 20 orang ibu-ibu yang membantu menyelesaikan pesnan. Pehari pihaknya bisa memproduksi masker 80 hingga 100 pcs.

BACA JUGA:  Uskup Denpasar Lantik Profesional dan Usahawan Katolik  

Wanita yang mengawali bisnis garmen sejak tahun 2010 ini, juga tengah merancang masker kain anti air yang juga bisa dicuci. Dia berharap, dengan masker anti air tersebut dapat lebih kuat menangkal virus corona atau Covid-19 meski diakui tidak bisa 100 persen. Untuk masker anti air dihargai Rp7000 per pcs.
“Untuk masker anti air ini kami sudah dapat sekitar 10000 orderan. Memang ini inovasi kami sendiri. Kami berpikir apa yang bisa kita perbuat agar sedikit tidaknya membantu perlindungan masyarakat. Bagaimana agar produk kami ini benar-benar berguna bagi masyarakat,” jelas istri Made Indra ini.

Selain masker, Trisnawati juga memproduksi baju Alat Perlindungan Diri (APD) sekali pakai bagi tenaga medis. Namun, ia hanya memproduksi khusus pesanan dari tenaga medis atau masyarakat yang akan menyumbang untuk tenaga medis. “Jadi untuk produksi APD ini memang masih kami batasi. Kami prioritaskan hanya untuk para tenaga medis yang memang benar-benar memerlukan,” katanya. Meski kebanjiran orderan, ia juga berharap wabah Covid-19 cepat berlalu. poll

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *