Diikuti 254 Peserta, Ajang MTQ Tingkat Provinsi Bali Diselenggarakan

DENPASAR,MENITINI.COM – Ajang Musabaqoh Tilawatil Qur’an (MTQ) tingkat Provinsi Bali ke-29 tahun 2022 digelar. Kegiatan ini baru digelar setelah tiga tahun vakum dikarenakan pandemi Covid-19.

Ketua Panitia MTQ ke-29, H Ismoyo Sumarlan mengatakan, kafilah atau peserta dalam lomba berasal dari seluruh kabupaten dan kota di Bali.

“Kegiatan ini diikuti 254 peserta dari seluruh kabupaten dan kota di Bali,” ucapnya saat pembukaan, Minggu (3/7/2022) di Gedung Kesenian Dharma Negara Alaya, Denpasar.

Dikatakan, tahun ini Kota Denpasar menjadi tuan rumah ajang MTQ. Ada enam cabang dalam perlombaan yang berlangsung selama dua hari, 3-4 Juli 2022 tersebut. 

Yakni tilawah Al Qur’an, tahfidz Al Qur’an, fahm Al Qur’an, syarh Al Qur’an, khot Al Qur’an dan karya tulis ilmiah Al Qur’an.

BACA JUGA:  Menggelandang di Awal Tahun 2024, Delapan Anak Punk Diamankan dan Segera Dipulangkan

“Pemenang dalam lomba nantinya mewakili Provinsi Bali untuk mengikuti MTQ tingkat nasional pada bulan Oktober 2022 di Kalimantan Selatan,” tuturnya.

Sementara Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Bali yang diwakili Kabag Tata Usaha (TU), H Arjiman mengatakan, MTQ ke-29 tingkat Provinsi Bali merupakan momentum yang tepat untuk menyampaikan pesan moral Islam.

Yakni di dalam mendukung program pemerintah pada sisi penguatan kerukunan umat beragama melalui pemahaman dan pengamalan nilai-nilai moderasi beragama.

Di mana akan menjadi sarana mewujudkan kemaslahatan kehidupan beragama dan berbangsa yang harmonis.

“Serta damai dan toleran untuk mewujudkan Indonesia maju dan Bali kuat akan budayanya,” ungkapnya.

Ia lantas menerangkan, dalam agama Islam, kegiatan MTQ merupakan cara yang tepat dalam membentuk generasi yang memahami Islam secara konferhensip.

BACA JUGA:  Kemeriahan Holly Festival di Lapangan Puputan Badung

Oleh karena itu, atas nama pribadi dan kedinasan, dirinya memohon dukungan dan peran Pemerintah Provinsi Bali dalam mensukseskan kegiatan MTQ yang pelaksanaanya berjenjang hingga tingkat Nasional.

“Semoga kegiatan ini memberikan manfaat untuk Bali didalam mewujudkan daerah Nangun Sat Kerthi Loka Bali,” pungkasnya. (M-008)