DENPASAR,MENITINI.COM-Erupsi Gunung Lewotobi di Flores, Nusa Tenggara Timur, pada Senin siang, 7 Juli 2025, berdampak pada operasional penerbangan di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali. Sebanyak 28 penerbangan dilaporkan terdampak, terdiri dari penerbangan domestik maupun internasional.
Mengantisipasi situasi tersebut, Polres Kawasan Bandara I Gusti Ngurah Rai meningkatkan pengamanan dan memantau perkembangan secara intensif.
“Kami menempatkan personel di Terminal Domestik dan Internasional untuk memberikan rasa aman dan menjaga situasi tetap kondusif,” ujar Kasi Humas Polres Kawasan Bandara Ngurah Rai, Ipda I Gede Suka Artana, S.H., Senin (7/7/2025).
Ia menjelaskan, para personel juga melakukan patroli dialogis, memantau pergerakan penumpang, serta memastikan koordinasi dengan pihak maskapai dan pengelola bandara berjalan lancar.
Hingga pukul 18.00 WITA, tercatat empat penerbangan domestik dibatalkan (tiga keberangkatan dan satu kedatangan), sementara 24 penerbangan internasional terdampak (12 keberangkatan dan 12 kedatangan).
“Saat ini kondisi Bandara Ngurah Rai tetap aman dan terkendali. Kami terus berkoordinasi dengan seluruh pihak terkait untuk memastikan keamanan dan kenyamanan penumpang. Maskapai dan pengelola bandara juga telah menyiapkan langkah-langkah pelayanan bagi penumpang yang terdampak,” tambahnya.
Polres Kawasan Bandara Ngurah Rai juga mengimbau masyarakat, khususnya calon penumpang, untuk selalu memantau informasi resmi dari maskapai terkait jadwal penerbangan.*
- Editor: Daton