LEGIAN, MENITINI.COM – Sidak gabungan digelar di kawasan Legian pada Senin (13/10/2025) malam. Hal tersebut merupakan respons insiden keributan antara ojek dan wisatawan yang terjadi pada Minggu (12/10) malam di kawasan Jalan Padma–Sahadewa, Legian.
Hasilnya, puluhan ojek liar yang menyamar sebagai pengemudi ojek online terjaring dan dilakukan pembinaan.
Lurah Legian, Putu Eka Martini menerangkan kegiatan tersebut dilaksanakan bersama unsur Polsek Kuta, Satpol PP BKO Kuta, Camat Kuta, Linmas, Bankamda, serta Kelian Banjar dan Kepala Lingkungan Legian Kelod.
Turut hadir Anggota DPRD Badung asal Legian, I Wayan Puspa Negara. Hal tersebut dilakukan sebagai langkah cepat menertibkan praktik ojek ilegal yang dinilai meresahkan wisatawan.
“Keberadaan ojek tidak resmi itu sudah lama menjadi keluhan masyarakat. Selain mangkal sembarangan, mereka juga sering memaksa wisatawan untuk menggunakan jasa mereka. Kalau dibiarkan seperti itu terus, tentu akan mencoreng citra Legian sebagai wilayah tujuan pariwisata,,” ungkapnya Selasa (14/10).
Kegiatan tersebut sekaligus merespon insiden keributan antara ojek dan wisatawan yang terjadi pada Minggu (12/10) malam di kawasan Jalan Padma–Sahadewa, Legian.
Dalam kegiatan tersebut, petugas menemukan sedikitnya 20 pengemudi ojek online palsu. Mereka mengenakan atribut ojol resmi, namun tidak terdaftar dalam aplikasi terkait.
Beberapa di antaranya juga diketahui menggunakan kendaraan tidak lengkap, seperti tanpa plat nomor dan spion. “Jaket mereka kami amankan sementara sampai bisa membuktikan diri sebagai pengemudi resmi. Ini bagian dari pembinaan agar tidak mengulangi,” jelasnya.
Sidak malam itu berjalan tertib dan mendapat dukungan dari masyarakat setempat. Sejumlah pelaku tampak kooperatif saat diberi pembinaan petugas.
Ia menegaskan, langkah tersebut bukan semata tindakan penertiban, tetapi juga bagian dari upaya menjaga citra Legian sebagai destinasi wisata internasional. “Ke depan, kami akan lakukan sidak serupa secara rutin. Kalau masih bandel, akan ada tindakan tegas bersama kepolisian,” tegasnya. M-003
