AMBON, MENITINI.COM – Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon terus meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat. Salah satunya layanan darurat bagi masyarakat dengan menggunakan Call Center 112.
Wali Kota Ambon, Drs. Bodewin Melkias Wattimena, M.Si memimpin apel aparatur sipil negara (ASN) sekaligus menandatangani perjanjian kerja sama (PKS) dengan pimpinan 11 rumah sakit di Kota Ambon, Senin (15/9/2025).
Kerja sama ini fokus pada penguatan layanan medis darurat yang dapat diakses melalui Call Center 112. Layanan ini baru saja diresmikan beberapa waktu lalu, saat perayaan HUT ke-450 Kota Ambon bersama Kementerian Komunikasi dan Informatika RI.
Sebelas rumah sakit yang dilibatkan terdiri dari berbagai fasilitas kesehatan mulai dari RSUP Dr. Johannes Leimena hingga RS Bhakti Rahayu, memastikan setiap warga mendapat pertolongan medis dengan cepat dan tepat di saat darurat.
Menurut Wali Kota, “Layanan 112 bukan hanya untuk memanggil ambulans, tapi juga mencakup penanganan bencana alam, kebakaran, gangguan listrik, bahkan cuaca ekstrem. Rumah sakit adalah mitra utama kami untuk memastikan setiap warga yang membutuhkan bantuan medis bisa segera tertangani,” ucapnya.
Dikatakan, pemerintah kota siap hadir bahkan dalam situasi sulit, seperti membantu keluarga yang membutuhkan mobil jenazah. “Ini bentuk nyata perhatian kami, memastikan tidak ada warga yang tertinggal dalam kondisi darurat,” sebut Bodewin.
Dalam beberapa hari setelah layanan 112 mulai aktif, sudah banyak kejadian darurat yang berhasil ditangani dengan cepat, mulai dari kecelakaan lalu lintas hingga pohon tumbang yang mengganggu aktivitas warga.
“Respon cepat ini patut kita banggakan dan terus tingkatkan. Kami ingin masyarakat benar-benar merasakan kehadiran negara saat mereka paling membutuhkan,” kata Bodewin.
Penandatanganan ini sekaligus menjadi wujud komitmen Pemkot Ambon untuk terus menguatkan pelayanan publik, menjadikan layanan darurat bukan sekadar janji, tapi nyata dan dirasakan manfaatnya setiap hari oleh warga.
“Dengan sinergi antara pemerintah dan rumah sakit, Kota yang dijuluki Manise ini terus melangkah lebih mantap dalam memastikan keselamatan dan kesehatan warganya yang menjadi prioritas utama.” tutup Bodewin. (M-009)
- Editor: Daton
