KUTA,MENITINI.COMÂ – Gelombang tinggi melanda pada Sabtu (3/1/2025) membuat salah satu titik pedestrian Pantai Kuta jebol.
Kejadian ini viral di media sosial pada Minggu (4/1) melalui video singkat yang diabadikan warga.
“Memang terjadi kerusakan di pedestrian Pantai Kuta. Penyebabnya gelombang pasang laut yang tinggi. Kejadiannya itu Sabtu pukul 17.00 Wita,” kata Kepala Bidang Sumber Daya Air Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Badung, Anak Agung Rama Putra.
Ia menjelaskan, kerusakan pedestrian terjadi di utara candi bentar Pantai Kuta dengan panjang sekitar 5 meter.
Pihaknya telah memasang tanda di lokasi kerusakan, untuk memastikan keamanan. Hingga saat ini belum ada laporan kerugian terkait peristiwa tersebut.
Mulai Senin (6/1), pihaknya telah menyiapkan peralatan dan personel untuk memperbaiki kerusakan tersebut.
Namun hal itu tentu mempertimbangkan situasi, mengibgat kondisi air laut saat ini masih sangat tinggi.
Kedepan, ia berharap BWS Bali Penida dapat membangun dinding penahan abrasi (revertmen) di depan jalan setapak sebagai langkah mitigasi jangka panjang.
BWS Bali Penida juga tengah merencanakan pengurugan pasir pantai dan pemasangan breakwater di beberapa lokasi strategis, diharapkan memperkuat perlindungan kawasan pesisir.
“Jadi, harus ada revetment atau dinding penahan setelah walkway. Dengan drmikian maka gelombang pasang tidak langsung menghantam pedestrian,” ujarnya.M-003