KLUNGKUNG,MENITINI.COM – Menjelang satu tahun masa kerja Bupati Klungkung I Made Satria dan Wakil Bupati Tjokorda Gde Surya Putra pada Februari 2026, keduanya mulai menyiapkan percepatan program pembangunan. Selama hampir setahun memimpin, sejumlah agenda prioritas belum berjalan maksimal karena masih melanjutkan kegiatan yang telah dirancang pemerintahan sebelumnya.
Dalam pernyataannya pada Rabu (3/12), Bupati Satria menjelaskan bahwa selama sepuluh bulan pertama pemerintahannya, ruang gerak mereka terbatas karena APBD Perubahan baru disahkan pada November. Kondisi itu membuat sejumlah program baru dari visi-misi mereka belum dapat direalisasikan sepenuhnya. Ia pun meminta masyarakat memberi waktu hingga tahun anggaran berikutnya agar hasil kerja mulai terlihat secara konkret.
Memasuki 2026, Bupati Satria menegaskan bahwa Pemkab Klungkung akan langsung melakukan percepatan, terutama di sektor kebutuhan dasar warga seperti air bersih, listrik, dan infrastruktur jalan. Untuk mendorong percepatan tersebut, pemerintah daerah memutuskan mengambil pinjaman dari PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI). Dana sebesar Rp229,9 miliar akan masuk dalam komponen penerimaan pembiayaan daerah pada APBD Klungkung 2026.









