Komisi III DPRD Kota Ambon Tinjau Limbah KFC Amplaz

AMBON, MENITINI – Menindak lanjuti adanya laporan pencemaran limbah KFC yang meluap dan berbau busuk di Ambon Plaza (Amplaz) Komisi III DPRD Kota Ambon langsung melakukan tinjauan lapangan.

Dari hasil tinjauan tersebut memang benar adanya luapan limbah yang meresahkan parah penjual yang menempati ruko di lingkungan Amplaz berdekatan dengan luapan tersebut.

Menurut Yanti pedagang pada ruko Amplaz menjelaskan, terkait luapan ini memang baru, ketika drainase yang menyambungkan pipa pembuangan itu ditutup, tetapi aroma tidak sedap ini sudah lama terjadi.

“Memang kalo luapan memang baru ketika got di depan itu ditutup, karena banyak orang yang jatuh. Jadi soal bauh busuk memang sudah lama ungkap Yanti kepada wartawan di Amplaz,” Jumat (24/6/2022).

BACA JUGA:  Seorang ASN di Kota Ambon, Meninggal Dunia di Kamar Hotel 

Yanti juga menambahkan, soal pencemaran bau tidak sedap ini memang sudah lama, sekitar enam tahun.

Di tempat yang sama, Wakil Ketua Komisi III DPRD Kota Ambon Mourits Tamaela menegaskan, berdasarkan aduan masyarakat berkaitan dengan limbah dari produksi salah satu jenis usaha (KFC) itu sangat meresakan masyarakat yang ada disekitar lokasi itu dan hal itu sangat berdampak pada pencemaran lungkungan.

“Menurut Tamaela, dari dinas terkait dalam hal ini DLHP dan juga beberapa OPD terkait, kemarin sudah melakukan penyedotan, tetapi faktanya sampai dengan hari ini komisi turun masih belum ada perubahan.”

Pihak pengelola dalam hal ini Amplaz dan pihak KFC, kami telah merekomendasikan untuk secepatnya menyelesaika limbah itu, karena dari sisi aturan undang-undang 32 tahun 2009 tentang pencemaran lingkungan wajib hukumnya untuk melakukan penghentian pencemaran itu atau melakukan penanganan terhadap pencemaran yang terjadi, jelas Tamaela.

BACA JUGA:  Rulien Purmiasa, Wali Kota Berhak Minta BPKP Audit PT DSA

“Teryata yang terjadi ini kan masih belum diatasi. Kami berikan waktu, memang ini butuh perubahan atau restorasi, perbaikan harus dilakukan oleh penanggung jawab dalam hal ini pengelola Amplaz,” harapnya.

Tamaela menambahkan, pihaknya sudah instruksikan dan mereka menyanggupi untuk hari senin diperbaiki dan itu juga melibatkan Dishub, karena ini menyangkut dengan pengelola parkir yang ada disitu.