Erupsi Gunung Ile Lewotolok, Wabup Thomas Minta Warga Tenang, Jangan Panik

LEMBATA,MENITINI.COM– Wakil Bupati Lembata, Thomas Ola Langoday mengimbau warga Kabupaten Lembata setelah erupsi gunung Ile Lewotolok di Kabupaten Lembata, NTT agar jangan panik dan tetap tenang beraktivitas di luar rumah.

Melalui para kepala desa di Kecamatan Ile Ape dan Ile Ape Timur, Wabup Thomas meminta masyarakat tetap tenang dan jangan panik.

“Saya sampaikan ke masyarakat kalau ini gejala alam yang biasa kita alami, jadi tidak perlu panik. Yang punya aktivitas mendaki gunung agar dibatasi dulu dan menjauhi zona-zona bahaya,” katanya di Lembata, Minggu (29/11/2020).

Wabup juga meminta KESDM, Badan Geologi, PVMBG Pos Pengamatan GunungAapi Ile Lewotolok agar selalu memberikan update informasi perkembangan erupsi Ile Lewotolok kepada masyarakat.

BACA JUGA:  Bakri Samal Kakek 77 Tahun di SBB, Ditemukan Meninggal Dunia di Hutan

Untuk diketahui, erupsi gunung Ile Lewotolok di Kabupaten Lembata teramati letusan dengan tinggi 500 m dan warna asap kelabu dan hitam mulai Jumad (27/11/2020).

KESDM, Badan Geologi, PVMBG Pos Pengamatan Gunungapi Ili Lewotolok Stanislaus Ara Kian, A.Md dalam laporannya menjelaskan, visual gunung jelas.

Asap kawah bertekanan kuat teramati berwarna kelabu dan hitam dengan intensitas tebal dan tinggi 500 m di atas puncak kawah.

Aktivitas kegempaan, letusan (Jumlah : 1, Amplitudo : 34 mm, Durasi : 120 detik), Vulkanik Dalam (Jumlah : 4, Amplitudo : 3-9 mm, S-P : 0.5-1.5 detik, Durasi : 5-8 detik),Tremor Menerus (Microtremor) terekam dengan amplitudo 2-3 mm (dominan 2 mm).  Sedangkan aktivitas Ile Lewotolok Level II (Waspada).

BACA JUGA:  Di Rakernis SMSI Bali, Ketua SMSI Berikan Pernyataan Ini Soal Pemilu 2024

Masyarakat di sekitar Gunung Ile Lewotolok dan pengunjung/pendaki/wisatawan diminta tidak berada di sekitar gunung dan tidak melakukan pendakian. Juga tidak boleh beraktivitas dalam zona perkiraan bahaya di dalam area kawah G. IlebLewotolok dan di seluruh area dalam radius 2 km dari puncak/pusat aktivitas G. Ile Lewotolok.

Pantauan Menitini, sampai berita tayang Gunung Ile Lewotolok masih terus mengeluarkan erupsi. Selain itu bau belerang mulai tercium hampir di seluruh kota Lewoleba. “Bau belerang sudah mulai tercium sejak tadi pagi. Warga masih aktivitas seperti biasa. Masyarakat Ile Ape dan Ile Ape Timur sudah mengungsi ke Kota Lewoleba. sis/poll

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *