logo-menitini

Status Tanggap Darurat Banjir Badung Berakhir, Pemkab Fokus Penanganan Pasca Bencana

Wabup Bagus Alit Sucipta saat memimpin rapat koordinasi perkembangan penanganan bencana banjir di Badung, Selasa (16/9) di Ruang Kriya Gosana, Puspem Badung
Wabup Bagus Alit Sucipta saat memimpin rapat koordinasi perkembangan penanganan bencana banjir di Badung, Selasa (16/9) di Ruang Kriya Gosana, Puspem Badung. (Foto: Humas Badung)

BADUNG,MENITINI.COM- Pemerintah Kabupaten Badung resmi mencabut status tanggap darurat bencana banjir yang sebelumnya diberlakukan selama tujuh hari, sejak 10 hingga 16 September 2025. Keputusan ini disampaikan Wakil Bupati Badung, Bagus Alit Sucipta, dalam rapat koordinasi perkembangan penanganan bencana banjir di Ruang Kriya Gosana, Puspem Badung, Selasa (16/9/2025).

“Sesuai arahan Bupati Badung, kita putuskan status tanggap darurat bencana di Kabupaten Badung kita cabut. Selanjutnya penanganan pasca bencana banjir dilakukan OPD masing-masing, dengan tetap melakukan koordinasi, monitoring sehingga percepatan penanganan pasca bencana banjir dapat dilakukan dengan baik,” ujar Wabup Bagus Alit Sucipta.

Rapat tersebut dihadiri Forkopimda Badung, pimpinan perangkat daerah terkait, camat, Basarnas, BMKG, PMI, serta PDAM Tirta Mangutama.

BACA JUGA:  Pemkab Badung Bangun Pipa Bawah Laut untuk Atasi Krisis Air di Selatan

Wabup Bagus Alit juga menyampaikan apresiasi atas kerja sama seluruh pihak yang telah terlibat dalam penanganan banjir. “Kami atas nama Pemkab Badung menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang sudah maksimal ikut menangani bencana, meskipun belum sepenuhnya terselesaikan. Pasca bencana ini kami akan terus bergerak, melakukan pembersihan, membantu masyarakat yang kena musibah termasuk memperbaiki kerusakan akibat banjir tersebut,” katanya.

Ia juga mengingatkan pentingnya langkah kesiapsiagaan mengingat kondisi cuaca yang masih tidak menentu. OPD terkait diminta segera melakukan pengadaan sarana dan prasarana yang diperlukan dalam penanganan pasca bencana.

Sementara itu, Kepala Pelaksana BPBD Badung, I Wayan Darma, melaporkan hingga 15 September 2025 terdapat 353 titik banjir dengan jumlah terdampak mencapai 860 KK. Banjir juga menelan korban jiwa, yakni 1 orang meninggal di Kecamatan Kuta Utara dan 3 orang hilang di Mengwitani.

BACA JUGA:  Bupati Badung Pastikan Dana Rp2,2 Triliun di BPD Siap Digunakan

Menurutnya, fokus utama pasca bencana mencakup pembersihan material sisa banjir, perbaikan infrastruktur, distribusi bantuan sembako, monitoring kesehatan warga, serta pencarian korban hilang yang masih dilakukan tim gabungan dari TNI, Polri, SAR, BPBD, hingga Linmas. *

  • Editor: Daton
Iklan

BERITA TERKINI

OLAHRAGA

PERISTIWA

NASIONAL

DAERAH

HUKUM

POLITIK

LINGKUNGAN

Di Balik Foto

BERITA TERKINI

Indeks>>

Menitini.com adalah portal berita yang menyajikan informasi terkini seputar Bali dan Indonesia. Kami menghadirkan berita-berita Lingkungan, Pariwisata, nasional, politik, ekonomi, olahraga, pariwisata, hingga isu lokal Bali secara cepat, akurat, secara elegan, berimbang dan antihoax. 

Alamat Redaksi:

Jalan Gatot Subroto 2 No. 11A Denpasar, Bali

Telepon: +62 87897468777

  • Email: redaksi.menitini@gmail.com
  • redaksi@menitini.com

Member of Serikat Media Siber Indonesia Provinsi Bali

Menitini.com adalah portal berita yang menyajikan informasi terkini seputar Bali dan Indonesia. Kami menghadirkan berita-berita Lingkungan, Pariwisata, nasional, politik, ekonomi, olahraga, pariwisata, hingga isu lokal Bali secara cepat, akurat, secara elegan, berimbang dan antihoax. 

Alamat Redaksi:

Jalan Gatot Subroto 2 No. 11A Denpasar, Bali

Telepon: +62 87897468777

  • Email: redaksi.menitini@gmail.com
  • redaksi@menitini.com

Member of Serikat Media Siber Indonesia Provinsi Bali