Setelah Dibuka Akhir Juli, Pengunjung Lokal Ramaikan Pantai Kuta

KUTA, MENITINI.COM– Pantai Kuta sudah mulai menggeliat setelah sektor pariwisata dibuka bagi wisatawan nusantara akhir bulan Juli lalu. Amatan MENITINI Minggu (2/8/2020), kunjungan ke pantai Kuta meningkat walau belum signifikan. Dari pantai Jerman hingga ke pantai Kuta, pengunjung terlihat menyebar dengan beragam aktivitas;  bermain surfing, bermain air dan rekreasi. Kebanyakan wisatawan domestic dan pengunjung lokal

Kendati begitu, kondisi parkir kendaraan di jalan Pantai Kuta terlihat padat. Suasana Kuta yang padat kendaraan sempat senyap selama tiga bulan karena hantaman pandemic Covid-19. Kendati geliat aktifitas mulai nampak terjadi, namun sejumlah usaha pertokoan masih masih enggan membuka toko.  Seperti di pasar Seni Kuta, hanya belasan pedagang membuka toko dan itupun memang dalam kondisi sepi pengunjung.

BACA JUGA:  The Nusa Dua Tetap Siapkan Fasilitasi Menginap Untuk Tamu Saat Hari Raya Nyepi

Wakil Komadan Regu Satpol PP BKO Kuta, AA Putu Subawa, di Pantai Kuta, memang terjadi peningkatan kunjungan wisatawan. Namun hal itu masih di dominasi oleh wisatawan lokal. Jika dalam kondisi week end seperti Sabtu dan Minggu, kunjungan cenderung ramai di Pantai Jerman.

Sedangkan untuk hari biasa kecenderungan yang ramai kunjungan ke Pantai Kuta, utama sore hari. “Tadi siang kami patroli ke pantai Kuta, jumlah pengunjung ada puluhan orang. Mereka itu menyebar dan tetap taat memakai masker,”ujarnya.

Camat Kuta,  I Nyoman Rudiarta mengatakan bahwa kunjungan ke pantai Kuta saat ini masih didominasi lokal saja. Pihaknya berharap, dari instruksi presiden bahwa setiap kegiatan dari kementerian agar bisa digelar di Bali  khusunya di Kuta. Dengan ini, pihaknya meminta kepada semua  pengusaha di Kuta, agar ikut aktif untuk mempromosikan bersama. 

BACA JUGA:  DPR RI Dorong Bali jadi Destinasi Wisata Premium

Sementara, Bendesa Adat Kuta Wayan Wasista menyampaikan kunjungan ke pantai Kuta saat ini memang didominasi wisatawan lokal, sedangkan wisatawan manca negara masih belum ada. Hal itulah yang menyebabkan Kuta masih relatif sepi, karena selama ini Kuta pasarnya ke wisatawan internasional. poll

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *