Image
Penyuluh kopi dari Universitas Warmadewa sedang memberikan pelatihan kepada petani kopi di Bangli, Sabtu (16/7/2022). (foto: M-006)

Semerbak Wangi Kopi Bangli, Belum Terapkan GMP

DENPASAR,MENITINI-Penerapan Good Agricultural Practices (GAP) yang belum optimal oleh petani kopi di Bali. Akibatnya, produksi dan kualitas kopi di Bali juga tidak maksimal dan juga masih rendahnya kualitas kopi hasil budidaya di Bali. GAP merupakan panduan cara budidaya yang baik, benar, ramah lingkungan dan aman dikonsumsi.

“Dari seluruh perkebunan kopi yang ada belum seluruhnya budidaya tanaman dilakukan dengan baik dan benar.  Penerapan GAP budidaya  tanaman Kopi dapat meningkatkan capaian produksi dan kualitas produk yang dihasilkan,” kata Akademisi Fakultas Pertanian, Universitas Warmadewa, I Gusti Bagus Udayana, saat di konfirmasi di Denpasar Sabtu (16/7/2022).

Menurut Udayana, peningkatan produksi kopi arabika dapat dicapai dengan strategi intensifikasi melalui optimalisasi penggunaan lahan dan tenaga kerja keluarga yang digunakan serta penerapan GAP, konservasi lahan dan pengendalian hama. Budidaya pada sisi lain juga mesti memperhatikan kondisi sosial-ekonomi dan ekologi guna mendorong pertumbuhan berkelanjutan yang berorientasi pada standar tertentu.

BACA JUGA:  Pasar Kripto Berpotensi Rebound, Reku Paparkan Optimisme dan Prospek Kripto Jangka Panjang

Ia mengakui, upaya sosialisasi penerapan GAP sudah mulai dilakukan. Salah satunya kepada Kelompok Tani Dharma Kriya, Desa Belantih, Kintamani Bangli. Sosialisasi dilakukan dalam bentuk pengabdian masyarakat bersama anggota tim pengabdian lainnya diantaranya I Gede Pasek Mangku dan I Ketut Selamet.

Secara agroklimat, Kabupaten Bangli sangat sesuai untuk pertumbuhan tanaman kopi arabika. Produksi kopi arabika  tertinggi terdapat di Kabupaten Bangli. Produksi kopi arabika pada tahun 2020 di kabupaten ini mencapai 2.249 Ton (53,68 %) dari total produksi kopi arabika di Provinsi Bali. 

Berita Terkait

Pasar Kripto Berpotensi Rebound, Reku Paparkan Optimisme dan Prospek Kripto Jangka Panjang

JAKARTA,MENITINI.COM-Baru-baru ini, Bappebti melaporkan jumlah investor kripto di Indonesia telah mencapai 19,75 juta orang per Maret 2024. Kenaikan…

ByByRedaksiMei 10, 2024

Jokowi Resmikan Model Kawasan Tambak Budi Daya Ikan Nila Salin di Karawang

KERAWANG,MENITINI.COM-Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan model kawasan tambak budi daya ikan nila salin di Balai Layanan Usaha Produksi…

ByByRedaksiMei 8, 2024

Jokowi Sebut Pertumbuhan Ekonomi Triwulan I 2024 Tumbuhkan Optimisme

DEPOK,MENITINI.COM-Menanggapi kenaikan terbaru dalam pertumbuhan ekonomi Indonesia, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan optimisme terhadap kondisi ekonomi nasional yang…

ByByRedaksiMei 7, 2024

Investasi Apple di Indonesia Dipastikan Tetap Jalan

JAKARTA,MENITINI.COM-Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita mengatakan, Apple tetap berkomitmen untuk merealisasikan investasinya di Indonesia. Ia meyakini hal itu…

ByByRedaksiMei 4, 2024