JAKARTA,MENITINI.COM- Di bawah kibaran Sang Merah Putih di Kompleks Parlemen Senayan, semangat nasionalisme kembali berkumandang dalam Upacara Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-97 yang digelar oleh Sekretariat Jenderal MPR, DPR, dan DPD RI, Selasa (28/10).
Upacara berlangsung khidmat dengan dihadiri Sekretaris Jenderal DPD RI Mohammad Iqbal, bersama Sekjen DPR RI, Sekjen MPR RI, para deputi, kepala biro, serta jajaran inspektorat dari ketiga lembaga parlemen.
Dalam amanatnya yang membacakan pesan Menteri Pemuda dan Olahraga, Mohammad Iqbal menekankan pentingnya menjaga api perjuangan para pemuda 1928 yang telah menyalakan semangat persatuan bangsa.
“Hari ini kita berdiri di bawah langit yang sama dengan para pemuda 1928. Mereka tidak banyak bicara, tapi berani bersumpah dan menepatinya dengan darah dan pengorbanan,” ujar Iqbal dengan penuh semangat.
Ia menambahkan, perjuangan masa kini menuntut cara baru dalam mengabdi untuk bangsa.
“Kita tidak lagi mengangkat bambu runcing, tapi mengangkat ilmu, kejujuran, kerja keras, dan keikhlasan. Semangatnya tetap sama: Indonesia harus berdiri tegak dan tidak boleh kalah,” tegasnya.
Iqbal juga mengingatkan bahwa di tengah tantangan global yang semakin berat, Indonesia tetap memiliki kekuatan besar dalam diri generasi mudanya.
“Dunia berubah cepat, tapi jangan gentar. Di setiap kampung dan kota, masih banyak anak-anak muda Indonesia yang jujur, tangguh, dan berani. Itulah kekuatan sejati bangsa ini,” tuturnya.
Ia menyerukan agar pemuda Indonesia terus menjadi generasi patriotik dan empatik yang membuktikan cinta tanah air melalui tindakan nyata.
“Kita butuh pemuda yang teguh menghadapi badai. Seperti pesan Presiden Prabowo, jangan takut bermimpi besar dan jangan takut gagal. Kalian bukan pelengkap sejarah, melainkan penentu sejarah berikutnya,” pesan Iqbal.
Menutup upacara, Iqbal menyampaikan selamat memperingati Hari Sumpah Pemuda ke-97.
“Mari jaga api perjuangan ini. Buktikan bahwa Indonesia adalah bangsa yang besar — demi Indonesia Raya yang kuat, adil, makmur, dan disegani dunia. Salam Pemuda!” ucapnya.
Setelah upacara, acara dilanjutkan dengan penyematan Satyalancana kepada sejumlah pegawai teladan di lingkungan Sekretariat Jenderal DPD, DPR, dan MPR RI. Penghargaan ini menjadi simbol apresiasi atas dedikasi, disiplin, dan loyalitas tanpa cela dalam mengabdi kepada negara.
“Para penerima tanda kehormatan diharapkan terus memberikan yang terbaik bagi bangsa dan rakyat Indonesia,” tambah Iqbal.
Momentum peringatan Sumpah Pemuda yang bertepatan dengan Hari Ulang Tahun DPD RI ini juga diramaikan berbagai kegiatan seperti lomba foto, video, dan esai, program ketahanan pangan, serta pameran foto di Lobi Nusantara V. Rangkaian acara akan mencapai puncaknya dalam DPD Awards, penobatan Duta DPD, dan Green Democracy Funwalk 2025 sebagai penutup yang sarat semangat kebersamaan dan cinta lingkungan. (Sumber: Parlementaria)
- Editor: Daton









