Sabtu, 27 Juli, 2024

Pelantikan Pengurus SMSI Bali periode 2023-2024 di Inna Bali Heritage Hotel Denpasar, Kamis (19/10/2023). (Foto: M-011)

DENPASAR,MENITINI.COM-Kepengurusan Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Provinsi Bali periode 2023-2028 resmi dilantik oleh Ketua Umum SMSI Firdaus di Inna Bali Heritage Hotel Denpasar, Kamis (19/10/2023).

Dalam sambutannya usai melantik kepengurusan SMSI Bali yang diketuai oleh Emanuel Dewata Oja (Edo) itu, Firdaus mengatakan kepengurusan SMSI Bali periode ini merupakan kepengurusan yang bersejarah. Pasalnya, kepengurusan yang saja baru saja dilantiknya itu merupakan hasil dari Musyawarah Provinsi (Musprov) SMSI Bali yang dilaksanakan beberapa waktu sebelumnya. “Kepengurusan SMSI Bali periode ini merupakan kepengurusan legitimate dan demokratis,” ujar Firdaus, sambil mengatakan bahwa kepengurusan SMSI Bali sebelumnya merupakan penunjukan langsung dari pusat.

Ketua Umum SMSI Firdaus, menyerahkan bendera panji kepada ketua SMSI Provinsi Bali Emanuel Dewata Oja saat melantik pengurus periode 2023-2024. (Foto: M-011)

Bukan itu saja, Firdaus juga mengatakan, SMSI merupakan organisasi perusahaan media online yang berbeda dengan organisasi wartawan seperti PWI, AJI dan yang lain. SMSI sebagai organisasi bisnis, maka harus menawarkan produknya dengan angka-angka tertentu, kerja sama dengan pemerintah daerah, hotel, da n lain-lain, yang diharapkan dapat menjadi incocme perusahaan. “Itu menjadi kewajaran, tetapi kalo PWI, IJTI, itu merupakan hal terlarang. Jurnalis atau wartawan tidak bisa hidup kalau tidak ada perusahaan, perusahaan juga tidak akan hidup kalo tidak ada newsroom (wartawan),” ujarnya.

BACA JUGA:  Ketua SMSI Bali Serukan Anggotanya Ikut Demo Tolak Revisi UU Penyiaran

Sementara Ketua SMSI Bali yang terpilih secara aklamasi pada Musprov SMSI beberapa waktu lalu itu, Emanuel Dewata Oja mengharapkan agar media siber di bawah kepemimpinannya dilibatkan dalam sosialisasi Pemilu 2024. Menurutnya, sukses Pemilu juga menjadi tanggung jawab media.
“Hoaks bertebaran, maka perlu literasi media dan digital. Ingin kerjasama dengan penyelenggara pemilu agar sosialisasi tidak sekadar suara. Tapi SMSI memberikan literasi digital,” kata pria owner media online Jurnalbali.com itu yang biasa disapa Edo itu.

Sementara mantan Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati (Cok Ace) yang juga hadir pada acara tersebut memberi pesan soal media pers yang memiliki peran penting dalam Pemilu 2024. “Media pers sebagai garda terdepan informasi terutama menyambut Pemilu 2024,” kata pria yang juga sebagai Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran (PHRI) Provinsi Bali itu.

BACA JUGA:  Ketua SMSI Bali Serukan Anggotanya Ikut Demo Tolak Revisi UU Penyiaran

Penjabat Gubernu Bali Sang Made Mahendra Jaya dalam sambutannya yang dibacakan oleh Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Pemprov Bali I Wayan Serinah mengharapkan pengurus SMSI yang baru dapat meneruskan hal-hal yang sudah baik sekaligus emmbuat inovasi-invasi baru untuk mendukung kemajuan organisasi dan pemerintah, baik pemerintah Provinsi Bali maupun pemerintah pusat.

Dalam sambutannya ia juga menyampaikan hasil laporan Reuters Institut tahun 2023, media online dan media sosial masih menjadi sumber berita paling populer, meski ada penurunan pembaca dari 89 persen tahun 2021 menjadi 84 persen tahun 2023.

“Saya berharap media lokal bisa banyak belajar dari beberapa media berita nasional untuk terus mengembangkan diri,” ujarnya.

BACA JUGA:  Ketua SMSI Bali Serukan Anggotanya Ikut Demo Tolak Revisi UU Penyiaran

Acara pelantikan kepengurusan SMSI Provinsi Bali yang dirangkai dengan Musyawarah Daerah (Musda) itu juga dihadiri oleh beberapa organisasi wartawan, organisasi media, pimpinan media cetak maupun online. (M-011)

  • Editor: Daton