DENPASAR, MENITINI.COM- Volkswagen ID.Buzz World Tour yang dikemudikan Rainer Zietlow, pengemudi jarak jauh pemegang rekor dunia, singgah kawasan wisata terpadu di Kota Denpasar yakni Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Kura Kura Bali, Selasa 4 November 2025.
Dikendarai Rainer, mobil listrik Volkswagen ID.Buzz menempuh perjalanan lintas benua sejauh 80,000 kilometer melintasi 75 negara.
Dari gurun hingga wilayah bersalju, Volkswagen membuktikan keandalan dan kapabilitas kendaraan listrik serta perluasan infrastruktur Electric Vehicle (EV) di seluruh dunia.
Persinggahan di Kura Kura Bali menjadi titik penting dalam perjalanan ini, menyatukan semangat ekspedisi dengan destinasi yang memiliki visi serupa – misi rekor dunia yang digerakkan semangat keberlanjutan.
Memilih Kura Kura Bali sebagai salah satu lokasi singgah bukan kebetulan semata, melainkan keputusan yang selaras dengan tujuan rekor dunia tersebut serta identitas Bali yang terus berkembang.
“Ketika tahun 1992 saya tinggal di blok M Jakarta, saya sudah tau tentang Bali, dan ingin ke Bali. Makanya saya ingin banget ke Bali karena saya cinta Bali. Dan saya diundang ibu Cerly untuk ke Kura Kura Bali,”kata Rainer saat sesi tanya jawab dengan wartawan.
Kura Kura Bali bukan sekedar lokasi, melainkan perwujudan dari Tri Hita Karana dan Kerthi Bali – filosofi yang mendorong pembangunan seimbang antara manusia, alam, dan nilai spiritual yang menjadi warisan budaya pulau ini.
“Dan yang terpenting jiwa dan hati saya itu di Kura Kura Bali. Selain itu salah satu misi saya yakni zero emisi. Dan itu ada di Kura Kura Bali. Di kawasan ini ada tentang ekologi, tentang sustainability, dan zero emisi ada di Kura Kura Bali. Kalau di pulau ini zero emisi bagus sekali,” kata Rainer.
Sementara dalam siaran pers, KEK Kura Kura Bali memastikan di kawasan ini kenyamanan yang berkelanjutan, dan juga sebagai destinasi lifestyle dan resor terpadu.
Selain itu Kura Kura Bali menjadi contoh dalam desain dan operasional ramah lingkungan, sejalan dengan komitmen mobil listrik Rainer terhadap masa depan rendah semisi.
Di KEK Kura Kura Bali juga sebagai pusat infrastruktur bertaraf internasional dengan berbagai fasilitas modern
Kura Kura Bali juga menyediakan dukungan daya dan logistik yang handal bagi misi berskala global seperti ini, menegaskan kesiapan Bali menyambut masa depan mobilitas dan teknologi.
Dan yang tak kalah penting KEK Kura Bali juga sebagai titik temu budaya.
Seperti perjalanan Rainer yang menghubungkan berbagai negara, Kura Kura Bali menjadi wadah pertemuan yang dinamis memadukan standar intersional melalui universitas dan sekolah terkemuka dengan mengedepankan semangat autentik Bali.
“Kami sangat terhormat dapat menyambut Rainer dan tim Volkswagen di Kura Kura Bali,” kata Tantowi Yahya, Presiden Komisaris PT Bali Turtle Island Development (BTID), Badan Usaha Pembangun dan Pengelolala (BUPP) KEK Kura Kura Bali.
“Upaya luar biasa untuk memecahkan rekor dunia ini sejalan dengan nilai-nilai kuat yang kami pegang. Kehadiran semangat inovasi di kawasan ini memperkuat posisi kami bukan hanya sebagai destinasi, tetapi juga mitra aktif dalam mendukung era baru yang berkelanjutan di Bali. Kami mengajak Rainer juga untuk ke Pura Sakenan, melepas tukik di pesisir pantai, serta mengunjungi bangunan berstruktur bambu tertinggi di area taman bakau yang akan menjadi lokasi pembangunan International Mangrove Research Center (IMRC), kerjasama antara pemerintah UAE dan Indonesia. Inilah esensi dari Tri Hita Karana dan Kerthi Bali – manusia yang hidup dengan harmoni bersama alam dan spiritualitas,”kata Tantowi Yahya
Dari Kura Kura Bali, Volkswagen ID.Buzz akan melanjutkan perjalanan rekor dunia melintasi kepulauan Indonesia dan seterusnya, membawa semangat Bali era baru – di mana inovasi, budaya, dan keberlanjutan bergerak maju harmonis M- 003









