MEXICO CITY, Lando Norris tampil luar biasa di Grand Prix Meksiko 2025 dengan meraih kemenangan dominan di Sirkuit Autodromo Hermanos Rodriguez, Senin (27/10) dini hari WIB. Pembalap McLaren itu benar-benar “on fire” sejak lampu hijau menyala dan tak tersentuh hingga garis finis!
Start dari pole position, Norris melesat tanpa gangguan dan mempertahankan posisinya hingga akhir balapan. Ia menuntaskan 71 lap penuh dengan kecepatan stabil dan keunggulan 30,324 detik di depan rival terdekatnya, Charles Leclerc (Ferrari). Sementara juara GP Amerika Serikat pekan lalu, Max Verstappen (Red Bull Racing), kali ini harus puas di posisi ketiga.
Di belakang trio terdepan, kejutan datang dari Oliver Bearman (Haas) yang finis keempat—hasil gemilang bagi tim yang jarang menembus lima besar. Rekan setim Norris, Oscar Piastri, juga tampil solid dengan menempati posisi kelima dan menjaga dominasi McLaren di papan atas.
Dengan kemenangan spektakuler ini, Norris resmi mengambil alih puncak klasemen sementara F1 2025 dengan torehan 357 poin, hanya unggul satu angka dari Piastri yang terus membayanginya. Persaingan internal di McLaren pun semakin panas jelang seri-seri pamungkas!
Balapan di Meksiko tak hanya menyuguhkan kecepatan, tapi juga drama. Duel seru di lap-lap akhir antara Leclerc dan Verstappen membuat penonton menahan napas. Namun pembalap asal Monako itu berhasil mempertahankan posisi kedua hingga bendera finis dikibarkan.
Berikut hasil lengkap F1 GP Meksiko 2025:
- Lando Norris (McLaren) – 1:37:58.574
- Charles Leclerc (Ferrari) – +30.324 detik
- Max Verstappen (Red Bull Racing) – +31.049 detik
- Oliver Bearman (Haas F1 Team) – +40.955 detik
- Oscar Piastri (McLaren) – +42.065 detik
- Kimi Antonelli (Mercedes) – +47.837 detik
- George Russell (Mercedes) – +50.287 detik
- Lewis Hamilton (Ferrari) – +56.446 detik
- Esteban Ocon (Haas) – +75.464 detik
- Gabriel Bortoleto (Kick Sauber) – +76.863 detik
Sementara itu, sejumlah nama besar seperti Carlos Sainz, Fernando Alonso, dan Nico Hulkenberg harus menyudahi balapan lebih cepat karena kendala teknis.
Kemenangan ini bukan sekadar tambahan poin bagi Norris, tapi juga pesan keras bagi para rival: McLaren siap menutup musim dengan bendera oranye berkibar di puncak!
- Editor: Daton









