Konsep OtomatiBulletproof: Pilihan Diet bagi Pecinta Kopi

DENPASAR, MENITINI.COM – Jika ditanya apa yang sulit dipisahkan selain amplop dan perangko? Tentu saja kopi dan penikmatnya. Kopi selalu menjadi pengisi di awal hari, membantu untuk tetap terjaga dan bersemangat sepanjang hari. Bagi pecinta kopi sejati, pasti hari tidak akan lengkap tanpa mencium aroma kopi yang khas dan menyesap pahit manisnya.

Tapi kalau saya sedang berdiet, apa boleh tetap minum kopi? Apa benar kopi dilarang karena membuat mudah gemuk? Jika Anda salah satu yang dihadapkan pada problem tersebut, simak fakta-fakta berikut!

Kopi tetap dapat dikonsumsi selama diet

Lalu apa yang membuat kopi dikambinghitamkan sebagai sesuatu yang tidak sehat dikonsumsi saat diet? Adanya kandungan gula, krimer, krim kocok, dan sirup yang mungkin ditambahkan dalam sebuah produk kopi dapat menambah kalori dari secangkir kopi sehingga tidak sehat. Contohnya kopi Americano memiliki 15 kalori, jika ditambah susu dan karamel akan menjadi Caramel Latte yang kalorinya menjadi 130 kalori.

BACA JUGA:  Kementerian Kesehatan Target Tiap Provinsi Miliki Rumah Sakit Utama Layanan Kanker

Ketika Anda berdiet, bukan berarti harus mengeliminasi asupan gula 100%. Pembatasan kalori sesuai tipe diet yang Anda jalani menjadi kunci keberhasilan dalam proses diet. Tapi tentu Anda akan mengalami kebosanan jika harus terus menerus mengkonsumsi kopi hitam murni. Disinilah Bulletproof menjawab kegelisahan Anda!

Kopi Bulletproof merupakan formulasi kopi yang dikhususkan bagi program diet, terutama diet ketogenik. Diet ketogenik sendiri membatasi asupan karbohidrat dan diganti dengan protein serta lemak. Seperti kita ketahui gula dan makanan yang diproses mengandung karbohidrat yang tinggi dan tidak mendukung proses diet. Lalu apa yang membedakan bulletproof dengan kopi susu umumnya?

Sesuai prinsip ketogenik, gula dan susu digantikan dengan produk kaya lemak dan protein. Biji kopi tetap dapat diolah seperti biasa sesuai selera. Kemudian ditambahkan minyak kelapa dan mentega tawar. Semua bahan tersebut dicampur menggunakan blender 20-30 detik sampai berbuih seperti kopi latte. Kopi bulletproof siap dinikmati. Jangan salah, tanpa susu dan gula bukan berarti tidak nikmat lho!

BACA JUGA:  Presiden Jokowi Tinjau RSUD Sibuhuan

Selain rasa yang unik dan nikmat, kopi jenis ini menawarkan manfaat yang mantap di pagi hari. Adanya kandungan lemak dan protein membantu meningkatkan energi dan mempertahankan energi sepanjang hari sehingga Anda tidak mudah lelah dan tidak mudah lapar. Dengan asupan nutrisi yang setara dengan sarapan pagi, kopi bulletproof memberi dampak peningkatan konsentrasi dan fokus saat bekerja. Selamat mencoba! (M-010)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *