Kemudian mendengar teriakan anaknya yang penuh kesakitan, sang ayah bernama Putu Mas Merta berlari keluar rumah berniat membantu sang anak. Sialnya, Merta juga keluar tidak membawa sesuatu seperti senjata tajam. Namun sesampainya di luar, Merta juga dihajar dengan senjata tajam hingga terluka parah. Sementara anak satunya bernama Komang Neka Muliadi juga mengalami nasib yang sama. Bahkan Muliadi dihantam pakai linggis hingga pingsan oleh kedua pelaku.
Sang Ibu, Luh Ayu Widiani yang keluar untuk mengetahu apa yang terjadi, juga sempat dibanting hingga terjatuh. Lanjut dia, setelah mengevakuasi para korban ke rumah sakit, sekitar pukul 24.00 WITA, Ketut Suartana bersama dengan beberapa kerabat lainnya langsung melaporkan kasus penganiayaan tersebut ke Polsek Banjar. Namun malam itu tidak ada satu pun polisi yang mendatangi rumah sakit untuk ambil keterangan atau menahan para pelaku.
