BADUNG,MENITINI.COM-Fraksi PDI Perjuangan DPRD Badung, memborong semua pimpinan Alat Kelengkapan Dewan (AKD). Hal tersebut didapat dalam Rapat Paripurna DPRD Badung, Kamis (5/9/2024). Bahkan, Fraksi gabungan PDIP dan Demokrat itu tidak menyisakan satu pun pimpinan AKD untuk Fraksi Golkar dan Fraksi Gerindra.
Berikut nama-nama yang ditetapkan sebagai pimpinan AKD DPRD Badung:
- Bima Nata (PDIP) sebagai Ketua Komisi I.
- I Made Sada (Demokrat) sebagai Ketua Komisi II,
- I Made Ponda Wirawan (PDIP) sebagai Ketua Komisi III
- I Nyoman Graha Wicaksana (PDIP) sebagai Ketua Komisi IV.
- Ketua Bapemperda Fraksi PDIP I Wayan Sugita Putra
- Ketua Badan Kehormatan (BK) I Putu Parwata.
Ketua DPRD Badung Sementara, I Putu Parwata mengatakan, AKD dan pimpinan definitif DPRD Badung telah ditentukan. Sebab, sesuai aturan, 30 hari setelah dilantik pembentukan AKD sudah harus tuntas.
Selanjutnya, usulan tersebut akan diserahkan ke Gubernur Bali untuk ditindaklanjuti.
“Komposisinya sesuai Undang-undang, PDI Perjuangan karena menjadi partai pemenang maka Ketua DPRD kembali dari PDI Perjuangan, Wakil Ketua I dari Golkar, Wakil Ketua II Gerindra dan Wakil Ketua III dari Demokrat. Semua AKD juga sudah kita lengkapi, tentunya secara proporsional ” terangnya usai rapat.
Selanjutnya untuk pimpinan definitif DPRD Badung, PDIP sebagai partai pemenang menunjuk I Gusti Anom Gumanti sebagai Ketua DPRD Badung. Sedangkan untuk para wakil ketua DPRD hanya jatah Golkar yang masih lowong. Pasalnya, hingga paripurna digelar partai beringin belum menurunkan rekomendasi kepada kadernya yang akan mengisi posisi jatah Wakil Ketua I DPRD Badung. Kemudian untuk Wakil Ketua II DPRD Badung yang menjadi jatah Gerindra diduduki oleh I Made Wijaya, dan Wakil Ketua III DPRD jatah Demokrat kembali dijabat oleh I Made Sunarta.
“Untuk Wakil Ketua dari Partai Golkar kita masih menunggu dari DPD Golkar untuk nantinya kita proses lebih lanjut. Kalau nanti dia bisa mengusulkan segera, maka pelantikannya bersamaan. Jika tidak bisa, maka dia akan dilantik oleh pimpinan definitif,” jelas Parwata.
Ditanya pelantikan, pihaknya berharap bisa segera dilaksanakan. “Makanya saya segera akan tandatangani pengusulan pimpinan definitif ke Gubernur Bali agar bisa segera diproses. Kalau bisa hari ini harus sudah selesai,” tegasnya.
- Editor: Daton
