TUBAN, MENITINI.COM -Lama tak beraktivitas karena pengetatan sejumlah aturan pandemi Covid-19, kini program ecotourism Kelompok Nelayan Wanasari Tuban kembali aktif sejak bulan Mei 2022. Hal itu dilakukan kolaborasi dengan salah satu yayasan, sehingga sejumlah wisatawan rutin datang mengikuti program wisata dan pelestarian lingkungan.
Sekretaris Kelompok Nelayan Wanasari Tuban Agus Diana menerangkan program Canoe Clean Mangrove memang sudah mulai aktif dilaksanakan setelah relaksasi aturan wisatawan asing bisa ke Bali. Program tersebut meliputi aktivitas pelestarian lingkungan, dari pembibitan dan penanaman mangrove, hingga susur mangrove menggunakan kano sambil memungut sampah. “Jadi mereka ini rutin datang di setiap Senin sampai Kamis. Jika kondisi air memang memungkinkan, mereka kami ajak susur mangrove dengan kano sambil memunguti sampah. Jika tidak, mereka kami ajak melakukan aktivitas pembibitan,” terangnya.
Karena tergolong baru aktif kembali, saat ini pesertanya hanya sekitar tiga sampai lima orang saja. Jika dulu, peserta yang mengikuti program tersebut bisa melebihi lima orang di setiap kali pelaksanaan. Ia berharap ke depan kondisi bisa semakin membaik, sehingga peserta yang datang bisa lebih banyak lagi. Dengan begitu, edukasi dan upaya melestarikan mangrove dapat dilaksaakan lebih maksimal.
“Edukasi dan penekanan terhadap pentingnya kelestarian mangrove masih sangat dibutuhkan. Memang banyak yang peduli, tapi belum konsisten,” imbuhnya. M-003