Dokumen Pembangunan Terminal LNG Pantai Sidakarya Segera Tuntas, Koster: Tunggu AMDAL

Koster dan Menteri LH Hanif Faisol tinjau Dermaga Pulau Serangan
Koster dan Menteri LH Hanif Faisol tinjau Dermaga Pulau Serangan. Foto: M-009)

DENPASAR–MENITINI.COM- Rencana pembangunan Terminal LNG (Liquefied Natural Gas) di Pantai Sidakarya Denpasar Selatan segera berjalan.

Sejumlah dokumen telah dipenuhi sesuai peraturan dan mekanisme yang berlaku.

Hanya tersisa satu syarat yakni persetujuan lingkungan atau Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL) dari Kementerian Lingkungan Hidup.

Gubernur Bali Wayan Koster menyampaikan masih menunggu persetujuan Menteri Lingkungan Hidup/Kepala Badan Pengendalian Lingkungan Hidup (LHK/BPLH) Hanif Faisol Nurofiq terkait AMDAL.

Koster menegaskan hal ini ketika mendampingi Menteri LH Hanif  meninjau lokasi Terminal LNG dan berdialog dengan warga Sidakarya di Pantai Sidakarya Denpasar Selatan, Selasa 27 Mei 2025.  

“Berkaitan dengan pembangunan terminal LNG di Sidakarya, prosesnya sudah berjalan tiga tahun, peraturan sudah diikuti, mekanisme sudah diikuti, tinggal ada satu lagi yaitu Amdal yang belum selesai,” kata Koster.

BACA JUGA:  Drama Tari Arja Klasik Memukau Penonton PKB, Kisahkan Kepahlawanan Made Umbara

Gubernur Bali dua periode ini berharap persetujuan Menteri LH agar proyek ini segera bisa dijalankan.

“Perlu persetujuan beliau, sehingga astungkara beliau berkenan menyetujui maka AMDAL selesai dan disetujui, sehingga pengerjaan proyek terminal LNG ini bisa dilaksanakan,” kata Ketua DPD PDI Perjuangan Bali ini.

Koster juga menjelaskan terkait tujuan pembangunan terminal LNG di Sidakarya Denpasar. Menurut dia, tujuannya agar Bali mandiri energi dengan menggunakan energi bersih.

Selain itu, bisa memenuhi kebutuhan gas LPG harga murah di Denpasar dan Badung.   

“Hasil diskusi saya dengan pihak yang menyelenggarakan ini, masyarakat di kota Denpasar dan Badung akan bisa membeli LPG dengan harga yang lebih murah. Dan juga bagi pemerintah daerah, mulai provinsi dan kota Denpasar akan mendapat manfaat dari beroperasinya terminal LNG. Serta bagi masyarakat di Desa Sidakarya dan juga Serangan serta Sanur,” jelasnya.  

BACA JUGA:  Truk Bermuatan Semen Terperosok ke Jurang di Bangli, Tiga Orang Luka-Luka

Koster juga berharap adanya harmonisasi antara warga di Sidakarya, Serangan dan Sanur agar program ini bisa berjalan dengan baik. Ia menyampaikan kehadiran program ini untuk kepentingan bersama di Bali.

 “Hanya saja ini, karena ada aktivitas kapal dan nelayan yang banyak, ini harus diharmoniskan supaya bisa berjalan dengan baik. Bagaimana nantinya program ini berjalan, Serangan-nya tidak ribut, Sanur-nya tidak ribut, agar bisa berjalan untuk kepentingan bersama. Segala sesuatu harus diharmoniskan, jangan sampai menimbulkan masalah di kemudian hari,” jelas Gubernur Koster.

Menurut Gubernur asal Desa Sembiran ini, beberapa hal ini sedang menjadi konsern Menteri LH dan berharap semua bisa harmonis agar Bali tetap kondusif. 

BACA JUGA:  Gempa Berkekuatan Magnitudo 5,3 Guncang Pulau Seram

“Mari kita lihat kepentingan bersama agar Bali ini bisa memenuhi energinya secara mandiri dengan pembangkit yang ada di Bali,” katanya. M-003

BERITA TERKINI

Indeks>>

PT. BADU GRAFIKA MANDIRI

Jalan Gatot Subroto 2 No. 11 A, Banjar Lumbung Sari, Desa Dangin Puri Kaja, Kecamatan Denpasar Utara

Ikuti Kami