Dalam laporan mingguan EIA, stok minyak mentah dan gasoline Amerika Serikat mengalami penurunan berupa penurunan stok minyak mentah Amerika Serikat di bulan Agustus 2023 menjadi sebesar 421,7 Juta barel yang merupakan level terendah sejak Desember 2022, dan berupa Penurunan Stok Gasoline Amerika Serikat di bulan Agustus 2023 menjadi sebesar 217.4 Juta barel atau lebih rendah 1,7 Juta barel dibandingkan periode yang sama bulan sebelumnya.
Kemudian terjadi peningkatan harga minyak mentah untuk kawasan Asia Pasifik, selain disebabkan oleh faktor-faktor tersebut, juga dipengaruhi oleh reaksi pasar atas rencana Saudi Aramco dalam menaikkan harga jual minyak untuk kawasan Asia mulai September 2023.
Selengkapnya perkembangan harga rata-rata minyak mentah utama pada bulan Agustus 2023 dibandingkan bulan Juli 2023, sebagai berikut :
- Dated Brent naik sebesar USD6,17/bbl dari USD80,05/bbl menjadi USD86,22/bbl.
- WTI (Nymex) naik sebesar USD5,28/bbl dari USD76,04/bbl menjadi USD81,32/bbl.
- Brent (ICE) naik sebesar USD4,94/bbl dari USD80,16/bbl menjadi USD85,10/bbl.
- Basket OPEC naik sebesar USD6,48/bbl dari USD80,80/bbl mejadi USD87,28/bbl.
- Rata-rata ICP minyak mentah Indonesia naik sebesar USD7,53/bbl dari USD75,06/bbl menjadi USD82,59/bbl. (M-011)
- Sumber: siaran Pers Kemen ESDM
- Editor: Daton