logo-menitini

Tanpa Kata, Diskusi Krisis Iklim Bisa Terjalin Lewat Seni Teater, Kok Bisa?

Diskusi Krisis Iklim Lewat Seni Teater Forum. (Foto: Istimewa)
Diskusi Krisis Iklim Lewat Seni Teater Forum. (Foto: Istimewa)

JAKARTA,MENITINI.COM-Menyuarakan pentingnya segera beraksi untuk selamatkan bumi dari perubahan iklim tak lagi harus lewat kampanye mainstream dan suara keras. Lewat seni teater forum yang tak melontarkan satu kata pun, diskusi tentang krisis iklim bisa terjalin dengan seru. Kok, bisa?

Sebagai organisasi orang muda, Pamflet Generasi sering terlibat dalam berbagai diskusi dan diskusi itu terpaksa berakhir dengan kesimpulan. Padahal, karena tantangannya sangat pelik, diskusi soal lingkungan seharusnya menjadi diskusi yang tidak pernah berujung pada kesimpulan.

Hingga kemudian Garasi Performance Institute datang dengan gagasan teater forum. Format teater ini memungkinkan berdiskusi tanpa kata-kata, dan semua orang bisa berbagi pengalaman. Pamflet menguraikan, jika menggunakan kata-kata, suatu diskusi hanya akan diisi oleh orang yang terbiasa bicara, sementara itu yang tak terbiasa bicara tak punya kesempatan untuk mengutarakan ide.

BACA JUGA:  Presiden Prabowo Perintahkan Percepatan Pembangunan PLTSa di 34 Provinsi untuk Atasi Krisis Sampah

Dengan menampilkan gestur-gestur tertentu, penonton bisa mendapatkan perspektif beragam yang kemudian bisa menjadi materi diskusi selanjutnya.

“Teater forum merupakan media baru untuk konsolidasi. Bentuk teater ini mampu mengungkap gagasan yang besar menjadi sesuatu yang sedikit lebih mudah dipahami, karena menyajikan visual tanpa kata-kata. Yang menarik, jika dalam teater biasa tamu hanya berperan pasif sebagai penonton, teater forum secara aktif melibatkan penonton (spect-actor) untuk juga mengekspresikan masalah baru dengan mengubah dan menambah adegan. Keterlibatan itulah yang menjadi bagian dari aktivisme,” kata N. Aidawardhani, perwakilan Pamflet.

Ugoran Prasad, Associate Artistic Director Garasi Performance Institute, menjelaskan, pendekatan teater forum sebenarnya sudah lama digunakan oleh LSM, bahkan sejak tahun 80-an. Hanya saja, bentuknya kini telah mengalami banyak pembaruan, karena banyak terdapat hal baru dalam kehidupan, misalnya media sosial.

BACA JUGA:  Badung Datangkan 10 Unit Incinerator, Uji Coba Dimulai Desember
Iklan

BERITA TERKINI

OLAHRAGA

PERISTIWA

NASIONAL

DAERAH

HUKUM

POLITIK

LINGKUNGAN

Di Balik Foto

BERITA TERKINI

Indeks>>

Menitini.com adalah portal berita yang menyajikan informasi terkini seputar Bali dan Indonesia. Kami menghadirkan berita-berita Lingkungan, Pariwisata, nasional, politik, ekonomi, olahraga, pariwisata, hingga isu lokal Bali secara cepat, akurat, secara elegan, berimbang dan antihoax. 

Alamat Redaksi:

Jalan Gatot Subroto 2 No. 11A Denpasar, Bali

Telepon: +62 87897468777

  • Email: redaksi.menitini@gmail.com
  • redaksi@menitini.com

Member of Serikat Media Siber Indonesia Provinsi Bali

Menitini.com adalah portal berita yang menyajikan informasi terkini seputar Bali dan Indonesia. Kami menghadirkan berita-berita Lingkungan, Pariwisata, nasional, politik, ekonomi, olahraga, pariwisata, hingga isu lokal Bali secara cepat, akurat, secara elegan, berimbang dan antihoax. 

Alamat Redaksi:

Jalan Gatot Subroto 2 No. 11A Denpasar, Bali

Telepon: +62 87897468777

  • Email: redaksi.menitini@gmail.com
  • redaksi@menitini.com

Member of Serikat Media Siber Indonesia Provinsi Bali