JAKARTA-Salwan Momika, diketahui sebagai warga Irak, membakar Al Quran di depan masjid terbesar yang ada ibu kota Swedia, Stockholm, pada Rabu (28/6/2023). Aksi yang ia lakukan itu, katanya untuk kebebasan berekspresi yang dilindungi di Swedia. Momika mengungkap alasan utama membakar kitab suci demi menunjukkan pentingnya kebebasan berpendapat.
“Ini demokrasi. Itu ada dalam bahaya bila mereka memberi tahu saya bahwa kamu tidak boleh melakukan ini,” kata Salwan Momika seperti dikutip dari AFP, Sabtu (1/7/2023).
Aksi Momika dijaga ketat loleh Polisi Swedia. Beberapa orang memprotes aksi Momika itu sambil berteriak dengan bahasa Arab.
Aksi Momika dimulai dengan menginjak Al-Quran lalu menaruh daging babi di atasnya. Momika lalu membakar beberapa halaman Al-Quran. Terakhir dia membanting kitab suci itu. (M-003)
Editor: Daton
Baca Berita Lainnya:
- Trump Nyatakan Perang di Gaza Berakhir, Hamas Siap Bebaskan Sandera
- Maria Corina Machado Raih Nobel Perdamaian 2025, Simbol Perjuangan Demokrasi Venezuela
- Serangan Udara Junta Myanmar Tewaskan 32 Orang di Festival Buddha
- Investigasi Kanada Ungkap TikTok Gagal Lindungi Data Anak di Bawah Umur
- Hamas Siap Lepas Kendali Gaza, Tapi Tegaskan Tetap Jadi Bagian Palestina
