Mayat Seorang Pria Ditemukan Dalam Kondisi Membusuk di Ambon-Passo

AMBON,MENITINI.COM – Mayat seorang pria ditemukan dalam kondisi membusuk di Pos penjagaan Gudang Daya Bangun Raya, di Desa Passo, Kecamatan Baguala, Kota Ambon,  Jumat (29/3/2024) malam sekira pukul 18.30 WIT.

Mayat tersebut di temukan dengan Posisi terlentang dengan memakai celana panjang levis warna biru tanpa menggunakan baju. Sementara lengan tangan kiri dan kanan korban sepertinya mengalami luka bakar kehitaman.

Saksi mata, Aldo Simau (27), sebagai anggota Polri mengatakan, sekira pukul 18.30 WIT, seorang anak kecil yang juga tetatangganya datang menghampirinya dan menyampaikan kepada saksi bahwa terdapat mayat yang sudah membusuk.

Setelah mengetahu hal tersebut, Aldo pun langsung bergegas menuju lokasi yang di duga tempat korban ditemukan. Setibanya di lokasi, Aldo langsung membuka pintu, namum pintu yang dibuka tak kunjung terbuka akibat terganjal oleh jasad tubuh korban.

BACA JUGA:  Aksi Mahasiswa Terkait Sebut Tidak Ada Jaminan di Kampus Unpatti Ambon, Dibantah Rektor 

“Lalu saksi mencoba cek korban melalui jendela. Setelah mendapati korban yang sudah tidak bernyawa saksi lngsung melaporkan peristiwa tersebut ke Polsek Baguala,” ungkapnya.

Tak berselang lama, pukul 18.40 WIT, Personil Polsek Baguala tiba di TKP pada Pukul 20.47 WIT. kemudian satu Unit Identifikasi Polresta Pulau Ambon dan Pulau-pulau Lease tiba di lokasi kejadian dan langsung melakukan olah TKP.

Selanjutnya pada pukul 21.05 WIT, Mayat tersebut di evakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara, Tantui, Ambon untuk keperluan pemeriksaan luar.

Adapun temuan barang bukti korban dilokasi yakni, satu buah KTP dengan identitas Nomor Induk Kependudukan (NIK) :8106012301990005 an. Charles Latekay, Laki-laki, alamat Abio 23-01-1999.

BACA JUGA:  Pemuda Asal Dusun Eri Kota Ambon, Ditemukan Meninggal Dunia Gantung Diri

Satu buah kartu BPJS/KIS, 2 batang rokok, uang tunai, 1 buah Hendpone android yang sebagian sudah hangus terbakar, 1 buah dompet dan 1 buah tali Nilon berwarna biru.

Namum hingga hingga saat ini, penyebab kematian korban belum dapat di pastikan, dan kondisi Jenazah korban sudah tidak bisa di kenal. Masih menunggu hasil visum dari RS Bhayangkara untuk mengetahui Penyebab kematian Korban. (M-009)

  • Editor: Daton