Bangunan Koskosan 10 Kamar Ludes, Dilahap Sijago Merah

AMBON, MENITINI – Sebuah bangunan kos-kosan di kawasan Passo, Kecamatan Baguala, Kota Ambon, ludes terbakar, Senin 1 Agustus 2022 malam. Kapolsek Baguala, AKP Meity Jacobus mengatakan bangunan kos-kosan yang terbakar itu diketahui milik seorang warga bernama Valdo Ferdinandus yang berlokasi disekitar terminal Transit Passo.
“Kebakaran terjadi tadi malam sekira pukul 22.10 WIT. Saat itu sedang hujan deras,” kata Meity kepada wartawan, Selasa (2/8/2022).  Meity mengungkapkan, dari keterangan yang diperoleh, awalnya seorang penghuni kamar bernama Helena Noya mendengar bunyi letupan di atas plafon kamarnya.
Saat itu penghuni kamar tersebut langsung keluar dari dalam kamar, dan tiba-tiba seorang penghuni kamar lainnya memberitahukan kalau kamarnya sudah terbakar. “Seorang penghuni kos-kosan yang lain bernama Elis keluar dari kamar sambil meminta tolong karena kamarnya terbakar,” ungkapnya. Penghuni kos-kosan langsung bergegas memadamkan kobaran api di kamar tersebut.
“Namun kobaran api semakin cepat menyebar dan akhirnya membakar seluruh bangunan kos-kosan,” ujanrya. Bangunan kos-kosan yang terbakar itu memiliki 10 kamar, namun yang ditempati hanya delapan kamar. Meity menjelaskan kebakaran baru berhasil dipadamkan setelah satu unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan.
“Sekira pukul 22.00 WIT, saya bersama sembilan anggota tiba di lokasi dan 10 menit kemudian satu mobil pemadam datang untuk memadamkan kebakaran,” ujarnya.
Adapun dari keterangan yang diterima di lokasi kebakaran, kejadian itu dipicu oleh arus pendek dari sebuah kamar di bangunan kos-kosan tersebut.
“Dari keterangan saksi, kebakaran itu karena korsleting listrik,” ujarnya.
Tidak ada korban jiwa maupun luka dalam kejadian itu, namun akibat kejadian itu pemilik kontrakan mengalami kerugian hingga ratusan juta rupiah.
“Kerugian ditaksir mencapai Rp 150 juta,” katanya. (M-009).
BACA JUGA:  Tiga Rumah di Desa Ohoiel Rusak Parah Akibat Diterjang Angin Puting Beliung