Balapan GT Asia 2025 Panaskan Sirkuit Mandalika

Screenshot_20250510-084129_Chrome

MANDALIKA,MENITINI.COM– Pertamina Mandalika International Circuit resmi menjadi tuan rumah gelaran balap mobil sport kelas dunia, GT World Challenge Asia 2025, yang berlangsung akhir pekan ini, 9–11 Mei 2025. Untuk pertama kalinya, sirkuit kebanggaan Indonesia ini menggelar event internasional balap mobil, hasil kolaborasi antara Mandalika Grand Prix Association (MGPA), InJourney Tourism Development Corporation (ITDC), dan SRO Motorsport Group sebagai promotor resmi.

Perhelatan ini dibuka dengan sesi official practice yang digelar sejak Kamis (8/5), dan dilanjutkan Jumat (9/5) dengan sesi latihan resmi dari berbagai kategori, seperti GT World Challenge Asia, Agya Track Showdown, BRZ Super Series, dan Time Attack. Meskipun cuaca sempat diguyur hujan, para pembalap tetap memaksimalkan latihan untuk mengenal karakteristik lintasan.

“Meski lintasan sempat basah karena hujan, para pembalap tetap menunjukkan performa tinggi karena sesi ini penting untuk memahami karakter sirkuit,” ujar Priandhi Satria, Direktur Utama MGPA.

Sebanyak 34 tim dan 68 pembalap dari 21 negara berpartisipasi, mengandalkan mobil-mobil sport legendaris seperti Ferrari, Porsche, Lamborghini, hingga Mercedes-AMG. Empat pembalap Indonesia juga ikut bersaing, yakni Andrea Anatra (Lamborghini), Setiawan Santoso (Mercedes-AMG GT3), David Tjiptobiantoro, dan Anderson Tanoto yang keduanya menunggangi Ferrari.

BACA JUGA:  Sirkuit Mandalika Siap Gelar GT World Challenge Asia 2025

Pada sesi official practice Jumat, duet Wei Lu / Alessio Picariello (Origine Motorsport) menjadi yang tercepat dengan waktu 1:29.338 detik, disusul Anthony Liu / Dorlan Boccolacci (Phantom Global Racing) dan Jiatong Liang / Danial Frost (Craft-Bamboo Racing). Ketatnya persaingan ini mencerminkan tingginya tensi kompetisi di Mandalika yang untuk pertama kalinya menggelar ajang GT World Challenge Asia.

Ajang ini juga menjadi bagian dari Mandalika Festival of Speed (MFoS) 2025, yang didukung Bank Mandiri, Fanchi, dan Hydro Coco, dan menjadi pembuka dari empat putaran balapan yang akan digelar tahun ini.

Salah satu kejutan datang dari Krida Agya One Make Race, program hasil pengembangan Ride and Drive MGPA, yang diikuti nama-nama tenar seperti Eric Saputra, Fadhil Rusman, dan tuner kondang Leon Chandra. Di sesi latihan, Made Theoresta mencetak waktu tercepat 2:19.415 detik.

BACA JUGA:  Tim Judo Polri Siap Harumkan Nama Indonesia di World Police and Fire Games 2025 di AS

Tak kalah menarik, BRZ Super Series yang menggunakan mobil Subaru BRZ diikuti 15 pembalap, termasuk Fitra Eri dan Rio SB. Rio SB menjadi yang tercepat di sesi latihan dengan waktu 1:51.963 detik.

Sementara di kategori Time Attack, sebanyak 14 pembalap menampilkan aksi maksimal menggunakan mobil seperti Radical, memacu waktu terbaik di sirkuit yang kini semakin dikenal dunia.

Tak hanya balapan, MFoS juga menghadirkan Drift Camp dan Drift Kart di area Deluxe Parking Pertamina Mandalika, memberikan ruang bagi pecinta drifting dan pengunjung yang ingin merasakan atmosfer motorsport secara langsung.

“MFoS kami hadirkan agar pembalap lokal bisa mencicipi atmosfer balapan internasional serta belajar langsung soal manajemen balap,” tambah Priandhi.

GT World Challenge Asia 2025 di Mandalika bukan hanya tentang kecepatan, tetapi juga simbol pencapaian dan komitmen Indonesia dalam menghadirkan ajang motorsport berkelas dunia.

BACA JUGA:  Gerakan Wisata Bersih di Mandalika, Menteri Pariwisata Dorong Kesadaran Kolektif untuk Jaga Alam

BERITA TERKINI

Indeks>>

PT. BADU GRAFIKA MANDIRI

Jalan Gatot Subroto 2 No. 11 A, Banjar Lumbung Sari, Desa Dangin Puri Kaja, Kecamatan Denpasar Utara

Ikuti Kami